Pada suatu hari, Nabi Ibrahim As. menyembelih 1.000 ekor domba, 300 ekor sapi, dan 100 ekor unta. Banyak orang mengaguminya, bahkan para malaikat pun terkagum-kagum atas kurbannya yang dilakukannya.“Kurban sejumlah itu bagiku belum apa-apa. Demi Allah! Seandainya aku memiliki anak lelaki, pasti akan aku sembelih karena Allah dan aku kurbankan kepada-Nya,” kata Nabi Ibrahim AS, sebagai ungkapan karena Sarah , istri Nabi Ibrahim belum juga mengandung.
Kemudian Sarah menyarankan Nabi Ibrahim agar menikahi Hajar, beliau berdoa kepada Allah SWT agar dikaruniai seorang anak, dan doa beliaupun dikabulkan Allah SWT, maka lahirlah anak yang bernama Ismail, ketika usia Ismail menginjak dewasa, pada malam tarwiyah, hari ke-8 di bulan Dzulhijjah, Nabi Ibrahim AS bermimpi ada seruan, “Hai Ibrahim! Penuhilah nazarmu (janjimu).”Pagi harinya, beliau pun berpikir dan merenungkan arti mimpinya semalam; apakah mimpi itu dari Allah SWT atau dari setan? dari sinilah kemudian tanggal 8 Dzulhijah disebut sebagai hari Tarwiyah yang artinya berpikir/merenung.
Pada malam ke-9 di bulan Dzulhijjah, beliau bermimpi yang sama dengan sebelumnya, pagi harinya beliau tahu dengan yakin mimpinya itu berasal dari Allah SWT. Dari sinilah hari ke-9 Dzulhijjah disebut dengan hari ‘Arafah yang berarti artinya mengetahui, dan bertepatan pula waktu itu beliau sedang berada di tanah Arafah. Malam berikutnya lagi, beliau mimpi lagi dengan mimpi yang serupa. Maka, keesokan harinya, beliau bertekad untuk melaksanakan nazarnya (janjinya) itu, krena itulah hari itu disebut denga hari menyembelih kurban.
Itulah sekelimut kisah tentang Nabi Ibrahim dan Anaknya Ismail yang hendak dikurbankan demi memenui janjinya kepada Allah yang pada akhirnya Allah menggantinya dengan seekor domba.
Kisah semacam ini juga terdapat dalam Bible, tepatnya pada Kitab yang mereka Klain sebagai Taurat Musa, namun ada perbedaan yang sangat mencolok, jika dalam Agama islam Ismail yang hendak di Kurbankan, maka dalam Bible Ishak lah yang hendak dijadikan Kurban.
Firman-Nya: ”Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu.” Kejadian 22: 2
Manakah yang benar? IIsmail atau Ishak Mari kita analisa bersama.
1. Siapakah Anak Tunggal Nabi Ibrahim?
Firman-Nya: ”Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak….” Kejadian 22:2
Benarkah anak tunggal itu bernama Ishak?. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dijelaskan, bahwa anak tunggal itu adalah anak satu satunya, dengan kata lain cuma ada satu anak saat itu; siapakah yang lahir duluan? Ismail dari Hagar atau Ishak yang lahir dari Sara?
Kejadian 16 : 16 Abram berumur delapan puluh enam tahun, ketika Hagar melahirkan Ismael baginya.
Kejadian 21 : 5 Adapun Abraham berumur seratus tahun, ketika Ishak, anaknya, lahir baginya.
Dari kedua ayat ini dapat kita ketahui bahwa Ismail dilahirkan saat Abraham berusia 86 tahun, sedangkan Ishak baru lahir saat Abraham berusia 100 tahun, artinya Ismail 14 tahun lebih dulu lahir ketimbang Ishak. Jadi yang dimaksud dengan anak tunggal dalam ayat itu adalah Ismail bukan Ishak dan sudah bisa ditebak bahwa kalimat “Yakni Ishak” dalam ayat tersebut adalah sisipan tangan tangan jahil karena hal tersebut bertantangan dengan Kejadian 16 : 16 dan Kejadian 21 : 5
Berikut ini adalah 2 (dua) argumen yang biasa gunakan untuk hujjah oleh mereka
• yang dimaksud anak tunggal itu adalah ishak, karna ia adalah anak yang dijanjikan oleh Allah”
Dalam keyakinan meraka, Bible adalah kitab suci yang berasal dari tuhan, jika demikian bukankah Tuhan itu ahli bahasa, lantas menapa jika yang maksud adalah anak yang dijanjikan, tetapi Kejadian 22:12 yang disebut anak tunggal? kenapa tidak diganti “anak yang dijanjikan?” apakah tuhan tidak konsekwen?
• “Yang dimaksud keturunan Abraham adalah ishak bukan ismail sebagaimana bunyi Kejadian 21:12
Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: “Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
Kitab Kejadian 21:12 diawali oleh rasa kekhawatiran Sara tentang hak waris, Sara tidak menginginkan Ismail menjadi ahli waris
Berkatalah Sara kepada Abraham: “Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak.”Kejadian 21:10
Sangat tidak tepat jika menggunakan Kitab kejadian 21:12 sebagai landasan untuk mengatakan bahwa Ismail bukan anak Abaraham, karena bertaburan ayat yang menyatakan bahwa Ismail juga anak Abaraham seperti :
Lalu Hagar melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abram dan Abram menamai anak yang dilahirkan Hagar itu Ismael. (Kejadian16:15)
Setelah itu Abraham memanggil Ismael, anaknya, dan semua orang yang lahir di rumahnya, juga semua orang yang dibelinya dengan uang, yakni setiap laki-laki dari isi rumahnya, lalu ia mengerat kulit khatan mereka pada hari itu juga, seperti yang telah difirmankan Allah kepadanya. Abraham berumur sembilan puluh sembilan tahun ketika dikerat kulit khatannya. Dan Ismael, anaknya, berumur tiga belas tahun ketika dikerat kulit khatannya. Pada hari itu juga Abraham dan Ismael, anaknya, disunat. (Kejadian 17 :23-27)
Dan anak-anaknya, Ishak dan Ismael, menguburkan dia dalam gua Makhpela, di padang Efron bin Zohar, orang Het itu, padang yang letaknya di sebelah timur Mamre, (Kejadian 25:9)
Hak Ismail Dua Kali Lipat Dari Ishak
Tindakan Sara mengusir Ismail dan Ibunya Hagar demi harta waris sangatlah tidak tepat, karna menurut Taurat sesungguhnya Ismail juga berhak menerima harta waris bahkan dua kali lipat dari Ishak, sebagaimana bunyi Ulangan 21: 15-17
“Misalkan seorang punya dua istri, dan keduanya melahirkan anak laki-laki, tetapi anak yang lahir lebih dahulu bukan anak dari istri kesayangannya. Kalau orang itu mau menentukan bagaimana ia akan membagi kekayaannya kepada anak-anaknya, ia tak boleh memihak pada anak dari istri kesayangannya dengan memberi kepada anak itu bagian yang menjadi hak anak sulung. Ia harus memberi bagian dua kali lipat dari harta bendanya kepada anak laki-laki yang sulung, walaupun anak itu bukan anak dari istri kesayangannya. Hak anak sulung harus diakui oleh ayahnya, dan kepada anak itu harus diberi warisan yang menjadi haknya menurut hukum.“Ulangan 21: 15-17
2. Anak Sulunglah Yang dijadikan Kurban
Disetiap ada perintah untuk berkurban, maka yang harus dipilih adalah anak yang sulung atau anak yang terlahir lebih dahulu, sebagaimana dapat kita temui dalam beberapa kisah dibawah ini
maka haruslah kaupersembahkan bagi tuhan segala yang lahir terdahulu dari kandungan; juga setiap kali ada hewan yang kaupunyai beranak pertama kali, anak jantan yang sulung adalah bagi TUHAN. Keluaran 13:12
Maka pada tengah malam tuhan membunuh tiap-tiap anak sulung di tanah Mesir,dari anak sulung Firaun yang duduk di takhtanya sampai kepada anak sulung orang tawanan, yang ada dalam liang tutupan, beserta segala anak sulung hewan. Keluaran 12:29
Janganlah lalai mempersembahkan hasil gandummu dan hasil anggurmu. Yang sulung dari anak-anakmu lelaki haruslah kaupersembahkan kepada-Ku. (Keluaran 22:29)
Dari ketiga kisah tersebut, selalu anak sulung yang dijadikan kurban, Ismail adalah anak Sulung, sudah tentu Ismail lah yang dipilih untuk dikurbankan.
3. Abraham Tinggal Bersama Ismail Bukan dengan Ishak
Kemudian kembalilah Abraham kepada kedua bujangnya, dan mereka bersama-sama berangkat ke Bersyeba; dan Abraham tinggal di Bersyeba. Kejadian 22:19
Siapa Yang tinggal bersama Abraham di Bersyeba? Hagar dan Anaknya Ismail? Atau Ishak dan ibunya Sara?
Keesokan harinya pagi-pagi, Abraham memberi kepada Hagar makanan dan sebuah kantong kulit berisi air untuk bekal di jalan. Ia meletakkan anak itu pada punggung Hagar, dan menyuruh wanita itu pergi. Lalu berangkatlah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba. Kejadian 21:14
Setelah diusir oleh Sara, maka pergilah Hagar dan Ismail mengembara dipadang Bersyeba sebagaimana telah dijelaskan dalam ayat diatas, dan di Bersyeba jugalah Abraham mengadakan perjanjian dengan Abimelekh dan juga menetap disana, kemudian datanglah perintah tuhan untuk menyembelih anaknya. Sudah pasti anak yang diambil untuk dikurbankan itu adalah Ismail, karena yang tinggal di Bersyeba adalah Ismail dan ibunya, sementara Ishak dan ibunya berada di Hebron sampai akhir hayatnya.
Sesudah Sara mencapai usia 127 tahun. ia meninggal di Hebron di tanah Kanaan. Abraham sedih dan meratapi kematian istrinya itu. Setelah itu Abraham meninggalkan jenazah istrinya dan pergi kepada orang-orang Het, yang mendiami negeri itu. Ia berkata,”Saya ini orang asing yang tinggal di tengah-tengah Saudara-saudara; izinkanlah saya membeli sebidang tanah supaya saya dapat menguburkan istri saya.” Kejadian 23:1-4
Perhatikan apa yang diucapkan oleh Abraham “Saya ini orang asing…” Artinya Abraham orang baru didaerah itu dengan kata lain Abraham tidak tinggal di Hebron, tempat Sara dan anaknya Ishak, akantetapi Tinggal di Bersyeba bersama Hagar dan Ismail, sehingga semakin jelas bahwa yang dikorbankan adalah Ismail Bukan Ishak.
saya suka web ini, tapi sayang komen nya banyak yg sepi… kalo boleh kasih saran sebaiknya di kasih pertanyaan pembanding dengan agama kristen.sehingga pembaca bisa menyampaikan pendapatnya.trimakasih
banayak pertanyaan yang terjawab gan 🙂
Web kagak jelas gan
kasih lampu kalau kurang jelas 😀
Bible lebih ga jelas gan. Tp loe asyik2 ajah tuh. 😀
Jelas-jelas anak dari hagar hasil dari “persetubuhan” bukan anak yang di janjikan ALLAH seperti Ishak, jadi kita bisa menyimpulkan bahwa yang jadi korban sembelihan itu Ishak bukan Ismail yang di buang ke Timur.
Ishak kluar dari batu gitu? Bkn hsl persetubuhn?
Setuju dengan turis . Sudah sangat jelass banget itu 😉
Coba anda teliti arti nama ismael dan ishak, anda pasti tahu siapa anak yg dijanjikan allah.. Imho.
yang dimaksud dengan anak tunggal di sini adalah anak dari istri yang sah dari Abraham yakni anak dari Sarah,,, bukan anak dari budak abraham yakni Hagar
apa anda akan berkata abraham itu berzina dengan hagar?
Nice,kick bung crist.tak kan mungkin manusia yg mulia melakukan hal tercela seperti itu.upaya penyangkalan(pembenaran)yg dipaksakan walau harus mengorbankan sosok ibrahim.
seorang nabi tdk mgkin memiliki budak..jika seorang pembantu yg di nikahi brarti sdah sah mnjadi istrix dn hagar yg mempunyai anak dri nabi ibrahim brrti sdah jelas bhwa nabi ibrahim anakx tdk tunggal dn faktahx sdah jelas anakx ada dua mskipun lahir dri ibu yg brbeda.:)
Waaahhh, posting yang bagus om… Mutur nuwun sanget.
Dunia sdh meng amini, tiap idul qurban, memperingati Ismail. Yaitu anak ke 1 dr salah 1 istri.
Sdgkn Non Muslim, ngakunya, Ishak. Tpi g pernah ada peringatan, dasarnya apa?
imeL Marquez (@ImelMarquez)
Oktober 20, 2015 pukul 20:10
yang dimaksud dengan anak tunggal di sini adalah anak dari istri yang sah dari Abraham yakni anak dari Sarah,,, bukan anak dari budak abraham yakni Hagar
===================================================
tanggapan :
emangnya kalau budak diperistri bukan istri yang sah yah ? terus namanya apa gitu ? gundik ??? Apa kalian tidak nyadar telah menghina Nabi ?
kata-kata anda bertentangan dengan bible sendiri :
1 tawarikh 1:28 Anak-anak Abraham ialah Ishak dan Ismael.
Kejadian 17:20 “Allah berfirman: “Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar” .
harap jangan mengutip ayat alkitab setengah2,, lihat Kejadian 17 ayat 15 – 20.
“(15) Kemudian Allah berkata kepada Abraham, “Engkau jangan lagi memanggil istrimu Sarai; mulai sekarang namanya Sara.
(16) Aku akan memberkatinya, dan dari padanya juga Aku akan memberikan kepadamu seorang anak laki-laki, bahkan Aku akan memberkatinya, sehingga ia menjadi ibu bangsa-bangsa; raja-raja bangsa-bangsa akan lahir dari padanya”.
(17) Lalu tertunduklah Abraham dan tertawa serta berkata dalam hatinya: “Mungkinkah bagi seorang yang berumur seratus tahun dilahirkan seorang anak dan mungkinkah Sara, yang telah berumur sembilan puluh tahun itu melahirkan seorang anak?”
(18) Dan Abraham berkata kepada Allah: “Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!”
(19) Tetapi Allah berfirman: “Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.
(20) Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar.”
jelas bukan siapa yang dimaksud Tuhan dengan Anak yang sudah dijanjikan Tuhan Kepada Sara .
waduh saya sangat jauh dari penistaan. hehehe harus kamu membaca dulu apasih perjanjian Tuhan kepada Abraham
yg manakah perjanjian Allah dan Abraham ?
Kejadian
12:1 Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: “Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu;
12:2 Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.
12:3 Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat.”
ditegaskan kembali JANJI TUHAN pada Abraham..
Kejadian
17:1 Ketika Abram berumur sembilan puluh sembilan tahun, maka TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman kepadanya: “Akulah Allah Yang Mahakuasa, hiduplah di hadapan-Ku dengan tidak bercela.
17:2 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau, dan Aku akan membuat engkau sangat banyak.”
17:3 Lalu sujudlah Abram, dan Allah berfirman kepadanya:
17:4 “Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
17:5 Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
cek Janji Tuhan yg diucapkan secara berulang-ulang..
Kejadian
16:7 Lalu Malaikat TUHAN menjumpainya (Hagar) dekat suatu mata air di padang gurun, yakni dekat mata air di jalan ke Syur.
16:8 Katanya: “Hagar, hamba Sarai, dari manakah datangmu dan ke manakah pergimu?” Jawabnya: “Aku lari meninggalkan Sarai, nyonyaku.”
16:9 Lalu kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: “Kembalilah kepada nyonyamu, biarkanlah engkau ditindas di bawah kekuasaannya.”
16:10 Lagi kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: “Aku akan membuat sangat banyak keturunanmu, sehingga tidak dapat dihitung karena banyaknya.”
16:11 Selanjutnya kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: “Engkau mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan akan menamainya Ismael, sebab TUHAN telah mendengar tentang penindasan atasmu itu.
JANJI MALAIKAT TUHAN:
keturunan Hagar akan sangat banyak..
—–
JANJI MANIS..
Kejadian
18:17 Berpikirlah TUHAN: “Apakah Aku akan menyembunyikan kepada Abraham apa yang hendak Kulakukan ini?
18:18 Bukankah sesungguhnya Abraham akan menjadi bangsa yang besar serta berkuasa, dan oleh dia segala bangsa di atas bumi akan mendapat berkat?
18:19 Sebab Aku telah memilih dia, supaya diperintahkannya kepada anak-anaknya dan kepada keturunannya supaya tetap hidup menurut jalan yang ditunjukkan TUHAN, dengan melakukan kebenaran dan keadilan, dan supaya TUHAN memenuhi kepada Abraham apa yang dijanjikan-Nya kepadanya.”
1.keturunan Abraham akan jadi bangsa besar dan berkuasa..
2.dan oleh Abraham,, segala bangsa akan beroleh BERKAT..
3.Abraham diperintah untuk mendidik ANAK-ANAKNYA dan keturunannya agar hidup sesuai dgn JALAN TUHAN,, dgn melakukan kebenaran dan keadilan.. ? agar JANJI TUHAN kepada Abraham dipenuhi..
siapa ANAK-ANAK Abraham itu..
Kejadian
5:7 Abraham mencapai umur seratus tujuh puluh lima tahun,
25:8 lalu ia meninggal. Ia mati pada waktu telah putih rambutnya, tua dan suntuk umur, maka ia dikumpulkan kepada kaum leluhurnya.
25:9 Dan anak-anaknya, Ishak dan Ismael, menguburkan dia dalam gua Makhpela, di padang Efron bin Zohar, orang Het itu, padang yang letaknya di sebelah timur Mamre,
rupanya ANAK-ANAK Abraham adalah Yishmael dan Ishaq..
dan Abraham dimakamkan di tanah milik orang Het.. padahal Bani Het ini sangat dibenci oleh Ishaq biblical.. ? (gak logis kisah isapan jempol mencurigakan)
penggenapan janji TUHAN..
Kejadian 17:20
Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar.
JANJI TUHAN kepada Abraham tentang Yishmael:
Ismael akan diberkati..
Ismael akan beranak cucu,, dan sangat banyak..
Ismael akan memperanakkan 12 Raja..
keturunan Ismael akan menjadi bangsa yg BESAR..
Ternyata JANJI TUHAN kepada Abraham itu akan digenapi menjadi bangsa besar justru DARI jalur keturunan Yishmael..
1. nah.. dimana skrg keturunan Yishmael itu yg disebut bangsa besar..??
2. perhatikan Kejadian 18 : 17-19.. dengan cermat,, seksama dan teliti..
salam bg yang berfikir
Kata2 kuberkati sudah menjadi acuan yg jelas bahwa ismail anak yg sah…jgn melanggar apa yg tuhan turunkan
Wahyu 22: 18
Aku, yohanes, dengan sungguh – sungguh memperingatkan setiap orang yang mendengar kata – kata nubuat kitab ini: JIKA SESEORANG MENAMBAHKAN APA SAHAJA PADA NUBUAT INI, ALLAH JUGA AKAN MENAMBAH HUKUMANNYA DENGAN MALAPETAKA YANG DI GAMBARKAN DI DALAM KITAB INI.
Wahyu 22:19
JIKA SESEORANG MRNGURANGKAN KATA – KATA NUBUAT DI DALAM KITAB INI, ALLAH JUGA AKAN MENGAMBIL BALIK HAK ORANG ITU UNTUK MAKAN BUAH POKOK SUMBER KEHIDUPAN DAN HAKNYA UNTUK TINGGAL DI KOTA SUCI ITU, SEPERTI YANG DI GAMBARKAN DI DALAM KITAB INI
Ismael anak tunggal dari Hagar. Ishak anak tunggal dari Sara. Klu pun dlm Kej 22:2, logika kalian main sj gitu. Ismael kan sdh diusir (Kej 21:8-20). Dan Tuhan sndri blg klu, yg DISEBUT, itu berarti yang dianggap hanya dari Ishak doang. wajar klu Tuhan blg Ishak sbg anak tunggal.
@Noname
Yang usir Ismael siapa ? Sara ? …Sara itu cuma bicara warisan darinya :
Berkatalah Sara kepada Abraham: “Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak.” (Kejadian 21:10)
Ismael itu bukan cuma pernah menjadi anak tunggal tetapi dia adalah ANAK SULUNG ABRAHAM yang merupakan kebanggan Tuhan…
Setiap korban pasti dipilih yang sulung….saya tanya apakah Ishak pernah mencuri hak kesulungan Ismael ? sebagaimana Yakub….
maka haruslah kaupersembahkan bagi TUHAN segala yang lahir terdahulu dari kandungan; juga setiap kali ada hewan yang kaupunyai beranak pertama kali, anak jantan yang sulung adalah bagi TUHAN. (Keluaran 13:12)
ayat “anak tunggal” yang dikorban itu adalah akal-akalan Yahudi, wajar toh karena bibel PL itu memang bicara mengenai mereka….
Dan Hagar itu menurut hukum bibel sama sekali bukan budak karena telah diperistri oleh Abraham…baca peraturan dari Tuhan bibel :
Ulangan 21:11-16
11. dan engkau melihat di antara tawanan itu seorang perempuan yang elok, sehingga hatimu mengingini dia dan engkau mau mengambil dia menjadi isterimu,
12. maka haruslah engkau membawa dia ke dalam rumahmu. Perempuan itu harus mencukur rambutnya, memotong kukunya,
13. menanggalkan pakaian yang dipakainya pada waktu ditawan, dan tinggal di rumahmu untuk menangisi ibu bapanya sebulan lamanya. Sesudah demikian, bolehlah engkau menghampiri dia dan menjadi suaminya, sehingga ia menjadi isterimu.
14. Apabila engkau tidak suka lagi kepadanya, maka haruslah engkau membiarkan dia pergi sesuka hatinya; tidak boleh sekali-kali engkau menjual dia dengan bayaran uang; TIDAK BOLEH ENGKAU MEMPERLAKUKAN DIA SEBAGAI BUDAK, sebab engkau telah memaksa dia.” (bila cerai-pun harus dibebaskan sesuka hatinya)
15. Apabila seorang mempunyai dua orang isteri, yang seorang dicintai dan yang lain tidak dicintainya, dan mereka melahirkan anak-anak lelaki baginya, baik isteri yang dicintai maupun isteri yang tidak dicintai, dan ANAK SULUNG ADALAH DARI ISTERI YANG TIDAK DICINTAI,
16. maka pada waktu ia membagi warisan harta kepunyaannya kepada anak-anaknya itu, tidaklah boleh ia memberikan bagian anak sulung kepada anak dari isteri yang dicintai merugikan anak dari isteri yang tidak dicintai, yang adalah anak sulung.
17. Tetapi ia harus mengakui anak yang sulung, anak dari isteri yang tidak dicintai itu, DENGAN MEMBERIKAN KEPADANYA DUA BAGIAN DARI SEGALA KEPUNYAAN-NYA, sebab dialah kegagahannya yang pertama-tama: dialah yang empunya HAK KESULUNGAN.”
Okey….
Sulung itu dari istri sah. Lihat apa ada tertulis Hagar sbg istri sah?
sarah bukan istri yang sah? maksudnya abraham berzina gitu?
pengorbanan ibrahim di gunung moria (yerusalem), bkn di irak wkt ismael msh ada.
fakta apa yg kalian mau ingkari?
dr awal sejarah aja quran sdh ketahuan menipu umatnya.
yang mana yang anda maksud?
pengorbanan ibrahim di gunung moria (yerusalem), bkn di irak wkt ismael msh ada.
fakta apa yg kalian mau ingkari?
dr awal sejarah aja quran sdh ketahuan menipu umatnya.
=======================
gagal paham lagi aje….
ckckckckckck
Gan, kl mau buat postingan spti ini minta pimpinan Tuhan ya, biar pas baca alkitab ngga salah tafsir. 😊
yang mana yang salah?
Koq referensi justru dr bible. Cb cr dr alquran yg menyatakan ismail yg disembelih. Kan umat islam tdk percaya bible.
Saya rasa si penulis gak baca bible secara lengkap. Cuma ngutip2 comotan aja. Hahaha… dan jeleknya orang indo hanya percaya tanpa mengkoreksi lagi apa yg sebenernya tertulis scr lengkap 🙂
Abraham / ibrahim memiliki seorang istri bernama Sara. Sara mempunyai seorang hamba wanita (pembantu) bernama Hagar “baca kitab Kejadian ayat 21”. karena sekian lama abraham dan sara menikah dan tidak memiliki anak, maka sara berinisiatif memberikan hagar kepada abraham sebagai “gundik” supaya melahirkan “anak”. kemudian lahirlah ismail, walaupun begitu abraham sangat mendambakan mendapatkan anak kandungnya yang sah dari istrinya sara, sehingga ia berpuasa dan berdoa terus kepada Allah agar mendapatkan seorang anak bagi abraham. karena dilihat sesungguhan permohonan abraham maka Allah mejadikan sarah bisa mengandung anak abraham walaupun pada saaat itu mereka sudah sangat tua untuk memiliki seorang anak. dan menurut kitab kejadian bahwa, Allah sendiri yang mengatakan bahwa anak abraham adalah ishak. sebagai orang awam juga kita sendiri paham benarkan yang namanya anak adalah seseorang yang lahir dan memiliki hubungan darah. namun kita juga paham benar kan yang namanya anak kandung yang sah dari isteri yang sah. dan anak dari pembantu yang belum dinikahi. sekian gambaran singkatnya, berbijak pikiran ya sob, anda sebenarnya bisa membedakan mana yang kata Tuhan, mana yang kata manusia. di Alkitab dan Alquran pun JELAS menulisakan mana kata manusia mana kata Tuhan. dan intinya sungguh tidak mugkin apa yang dikatakan oleh Tuhan terdahulu beda dengan besok. Karena Allah yang kita sembah dulu tetap lah Allah yang kita sembah sekarang dan selamanya. Tuhan memberkati Kita sekalian
Allah sendiri yang mengatakan bahwa anak abraham adalah ishak.====> yakin? emang siapa yang menulis taurot?