sebagai pembuka saya mengingatkan kembali pada anda yang telah membaca kisah saya menjadi mualaf. Anda membaca ada 5 poin yang kami bahas. namun sebenarnya 5 poin itu panjang banget bahasannya.
jadi tidak mungkin saya tuangkan semua kedalam kisah saya. Nah kali ini saya akan membahas hal tersebut dengan bahasa kitabiah, sebenarnya saya menggunakan bahasa sederhana pada kisah saya.
hal itu saya lakukan agar mudah dipahami oleh yang muslim. dan bagi non muslim silahkan direnungkan sendiri.
Bismillahirrahmaanirrahiim.
Penyaliban (Crucifixion) adalah hukuman dengan cara membunuh pelan-pelan dengan menggantung ditiang palang (salib) hingga mati. Bila tidak mati, maka itu bukan penyaliban.
Siapakah pemikul salib yesus ?
mungkin hal ini adalah sebuah hal sepele, namun jikalau sebuah kitab suci yang menulis kontradiksi seperti ini maka hal itu sangat menodai kesuciannya.
*.Markus 15:21 Pada waktu itu lewat seorang yang bernama Simon, orang Kirene, ayah Aleksander dan Rufus, yang baru datang dari luar kota, dan orang itu mereka paksa untuk memikul salib Yesus.
*.Lukas 23:26 Ketika mereka membawa Yesus, mereka menahan seorang yang bernama Simon dari Kirene, yang baru datang dari luar kota, lalu diletakkan salib itu di atas bahunya, supaya dipikulnya sambil mengikuti Yesus.
*.Matius 27:32 Ketika mereka berjalan ke luar kota, mereka berjumpa dengan seorang dari Kirene yang bernama Simon. Orang itu mereka paksa untuk memikul salib Yesus.
silahkan anda baca baik-baik markus-lukas-matius sama menceritakan bahwa Simon dari Kirene adalah pemikul salib yesus. Namun hal ini berbeda dengan tulisan yohanes.
*.yohanes 19:17 Sambil memikul salib-Nya Ia pergi ke luar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, dalam bahasa Ibrani: Golgota.
markus,lukas,matius vs yohanes…. ayat mana yang benar ? yesus mikul salib sendiri atau simon yang memikul salibnya yesus ? bagaimana roh kudus bisa salah ? Atau kalau melihat dari jumlah maka bisa dikatakan Yohanes ini asbun… silahkan anda berpendapat sendiri.
Yesus dan salib dalam bible.
yang pertama adalah dalil bahwa yesus tidak mau disalib, maka dia menyiapkan strategi untuk membela diri dari
para yahudi.
Lukas 22:35-36
22:35 Lalu Ia berkata kepada mereka: “Ketika Aku mengutus kamu dengan tiada membawa pundi-pundi, bekal dan kasut, adakah kamu kekurangan apa-apa?”
22:36 Jawab mereka: “Suatu pun tidak.” Kata-Nya kepada mereka: “Tetapi sekarang ini, siapa yang mempunyai pundi-pundi, hendaklah ia membawanya, demikian juga yang mempunyai bekal; dan siapa yang tidak mempunyainya hendaklah ia menjual jubahnya dan membeli pedang.
Lukas 22:38 Kata mereka: “Tuan, ini dua pedang.” Jawab-Nya: “Sudah cukup.”
Matius 26:51 Tetapi seorang dari mereka yang menyertai Yesus mengulurkan tangannya, menghunus pedangnya dan menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya.
Matius 26:36 Maka sampailah Yesus bersama-sama murid-murid-Nya ke suatu tempat yang bernama Getsemani. Lalu Ia berkata kepada murid-murid-Nya: “Duduklah di sini, sementara Aku pergi ke sana untuk berdoa.”
Matius 26:37-38
26:37 Dan Ia membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih dan gentar,
26:38 lalu kata-Nya kepada mereka: “Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku.”
Doa Yesus Di Getsemani
Matius 26:38-39
26:38 lalu kata-Nya kepada mereka: “Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku.”
26:39 Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki.”
Frasa ‘cawan’ dalam ayat tersebut bermaksud percobaan dan fitnah Yahudi, dimana Yahudi ingin membuktikan bahwa Yesus adalah mesias palsu dengan cara menyalibnya, penyaliban itulah pencobaannya. Sehingga dengan kata lain maksudnya kematian dalam penyaliban.
Jadi Yesus berdoa agar terbebas dari kematian dalam penyaliban.
Pertama, Yesus tidak ingin mati dikayu salib.
Kedua, Yesus tidak mengenal penebusan dosa oleh penyaliban.
apakah doa tersebut dikabulkan ?
Ibrani 5:7 Dalam hidupNya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada DIA, yang sanggup menyelamatkanNya dari maut, dan karena kesalehanNya Ia telah didengarkan.
Ayat diatas telah cukup menjelaskan bahwa doa Yesus dikabulkan Allah, dimana Yesus berdoa penuh ratap tangis dan keluhan untuk diselamatkan dari maut. Adakah Kristiani yang bersedia mengatakan doa Yesus tidak didengar oleh Allah?
perubahan strategi di luar rencana.
lalu mengapa akhirnya Yesus tertangkap juga oleh tentara Romawi? Yesus telah salah perhitungan.
Namun kenyataannya, ternyata Yahudi lebih cerdik dari apa yang dipikirnya,
mereka membawa tentara Romawi bersama mereka.
Yohanes 18:3 Maka datanglah Yudas juga ke situ dengan sepasukan prajurit dan penjaga-penjaga Bait Allah yang disuruh oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi lengkap dengan lentera, suluh dan senjata.
fakta selanjutnya adalah murid yesus lalai dan tertidur saat genting :
Matius 26:40 Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: “Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?
Markus 14:37 Setelah itu Ia datang kembali, dan mendapati ketiganya sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: “Simon, sedang tidurkah engkau? Tidakkah engkau sanggup berjaga-jaga satu jam?
dan selanjutnya murid yesus masih lalai dan tertidur :
Markus 14:40 Dan ketika Ia kembali pula, Ia mendapati mereka sedang tidur, sebab mata mereka sudah berat dan mereka tidak tahu jawab apa yang harus mereka berikan kepada-Nya.
selanjutnya yesus pasrah kepada Tuhan terhadap hal yang akan terjadi.
Matius 26:44-45
26:44 Ia membiarkan mereka di situ lalu pergi dan berdoa untuk ketiga kalinya dan mengucapkan doa yang itu juga.
26:45 Sesudah itu Ia datang kepada murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka: “Tidurlah sekarang dan istirahatlah. Lihat, saatnya sudah tiba, bahwa Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa.
Murid-muridnya tertangkap ketika mereka sedang lengah dan dalam keadaan mengantuk, persiapan mereka selama ini buyar sudah. Mereka tidak mungkin mengalahkan sepasukan tentara Romawi yang sedia dengan pedang dan tameng serta keahlian militer yang mumpuni dalam keadaan mengantuk dan tidak ada persiapan. Yesus mengetahui resiko apa yang akan terjadi jika mereka melawan,
Lukas 22:49 Ketika mereka, yang bersama-sama dengan Yesus, melihat apa yang akan terjadi, berkatalah mereka: “Tuhan, mestikah kami menyerang mereka dengan pedang?”
Tetapi sebelum Yesus menjawab pertanyaan tersebut, Petrus yang pemberani mengeluarkan pedang dan menghunus salah seorang penangkapnya sehingga terpotong telinganya.
Matius 26:51 Tetapi seorang dari mereka yang menyertai Yesus mengulurkan tangannya, menghunus pedangnya dan menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya.
yesus tidak melawan karena situasi tidak sesuai dengan strateginya.
Matius 26:52 Maka kata Yesus kepadanya: “Masukkan pedang itu kembali ke dalam sarungnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang.
Apakah Yesus tidak mengetahui makna dari pernyataannya ketika dia menyuruh murid-muridnya untuk
menjual jubahnya dan membeli pedang? Tentunya dia tahu! Lalu mengapa sekarang malah bertentangan?
Sebenarnya tidak ada pertentangan. Situasi telah berubah, jadi strategi harus juga dirubah.
Dia menyadari bahwa melawan tentara yang terlatih dan bersenjatakan lengkap dengan mengandalkan
pasukannya yang masih mengantuk dan tidak siap, hanya merupakan tindakan bunuh diri. bukan begitu ?
Yohanes 18:12 Maka pasukan prajurit serta perwiranya dan penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu menangkap Yesus dan membelenggu Dia.
Yesus telah melakukan perubahan strategi, yaitu “menyerahlah untuk menang”, atau bahasa
harfiahnya “menyerahlah untuk tidak mati”. Yesus tertangkap, diseret kehadapan pengadilan
musuh-musuhnya.
pengadilan di hadapan imam besar.
Matius 26:57 Sesudah mereka menangkap Yesus, mereka membawa-Nya menghadap Kayafas, Imam Besar. Di situ telah berkumpul ahli-ahli Taurat dan tua-tua.
Ketika jiwa Yesus terancam dalam sidang pengadilan musuh-musuhnya, murid-muridnya justru enggan
menampakkan batang hidungnya. Para murid yang dari awal mengaku bersedia untuk mati demi Yesus
sewaktu perjamuan terakhir, menampakkan kesetiaan dalam strategi penyerangan di Getsemani,
sekarang bungkam dan seakan tidak perduli.
Markus 14:50 Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri.
Belum usai penderitaan akan kegagalan Yesus dalam penyerangan di Getsemani, dia juga akhirnya ditinggalkan murid-muridnya yang diyakini setia terhadapnya. Yesus melawan tuduhan Imam Besar dan para ahli-ahli Taurat, sendirian.
Matius 26:59-60
26:59 Imam-imam kepala, malah seluruh Mahkamah Agama mencari kesaksian palsu terhadap Yesus, supaya Ia dapat dihukum mati,
26:60 tetapi mereka tidak memperolehnya, walaupun tampil banyak saksi dusta. Tetapi akhirnya tampillah dua orang,
Pengadilan tersebut hanya sandiwara, bagaimanapun keputusan para musuh Yesus tersebut sudah
terekonstruksi sejak awal, Yesus harus disalibkan. Tapi Yesus tidak dapat menahan diri untuk
membela diri, Yesus adalah oknum tidak bersalah yang ‘keras kepala’, meskipun dia tahu
keputusan apa yang ada dalam hati para pengadilnya yang tidak adil tersebut untuk dirinya.
Yohanes 18:19-23
18:19 Maka mulailah Imam Besar menanyai Yesus tentang murid-murid-Nya dan tentang ajaran-Nya.
18:20 Jawab Yesus kepadanya: “Aku berbicara terus terang kepada dunia: Aku selalu mengajar di rumah-rumah ibadat dan di Bait Allah, tempat semua orang Yahudi berkumpul; Aku tidak pernah berbicara sembunyi-sembunyi.
18:21 Mengapakah engkau menanyai Aku? Tanyailah mereka, yang telah mendengar apa yang Kukatakan kepada mereka; sungguh, mereka tahu apa yang telah Kukatakan.”
18:22 Ketika Ia mengatakan hal itu, seorang penjaga yang berdiri di situ, menampar muka-Nya sambil berkata: “Begitukah jawab-Mu kepada Imam Besar?”
18:23 Jawab Yesus kepadanya: “Jikalau kata-Ku itu salah, tunjukkanlah salahnya, tetapi jikalau kata-Ku itu benar, mengapakah engkau menampar Aku?”
mari kita tinjau ulang dalam keyakinan Kristiani mengenai hal ini. Kristiani menisbahkan beberapa
nubuat dalam Perjanjian Lama kepada Yesus untuk menunjukkan bahwa takdir Yesus memang adalah
untuk disalibkan, salah satunya ayat Yesaya berikut:
Yesaya 53:7 Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya.
silahkan anda baca sendiri bahwa Yesus tidak hanya diam dihadapan musuhnya, mulai dari sebelum
ditangkap sampai dalam pengadilan. Yesus memberikan pembelaan terhadap dirinya dan tidak sesuai
dengan maksud nubuat tersebut. Lagi, Kristiani menisbahkan nubuat yang salah kepada Yesus yang
disangka Yesus sebagai penggenapannya, dan masih banyak berbagai klaim nubuat tidak cocok.
Sekali lagi tidak cocok, Yeyasa yang salah ramalannya atau yohanes riwayatnya salah ?
Nasib Yesus sudah diputuskan. Imam Besar di Mahkamah Agama (Kepala Imam-imam Yahudi) adalah orang
yang mengambil keputusan pada setiap pengadilan sipil berdasarkan persangkaannya terhadap
terdakwa. Dia telah memutuskan bahwa Yesus harus mati.
Yohanes 11:50 dan kamu tidak insaf, bahwa lebih berguna bagimu, jika satu orang mati untuk bangsa kita dari pada seluruh bangsa kita ini binasa.”
orang Yahudi tentu tidak mengimani bahwa Yesus adalah penebus dosa manusia, lalu apa maksud
bahwa Yesus mati untuk seluruh bangsa?
Yohanes 47-48
11:47 Lalu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi memanggil Mahkamah Agama untuk berkumpul dan mereka berkata: “Apakah yang harus kita buat? Sebab orang itu membuat banyak mujizat.
11:48 Apabila kita biarkan Dia, maka semua orang akan percaya kepada-Nya dan orang-orang Roma akan datang dan akan merampas tempat suci kita serta bangsa kita.”
Yohanes 11:53 Mulai dari hari itu mereka sepakat untuk membunuh Dia.
Jadi, yang dimaksud tebusan untuk orang banyak adalah tidak lebih bahwa Yesus semacam tumbal
untuk menghindari amuk orang Romawi. Para imam Yahudi tidak ingin Yesus banyak pengikut yang
dapat menggeserkan kekuasaan mereka sehingga jalan satu-satunya adalah membunuh Yesus.
Pada dasarnya tidak ada dosa yang harus ditebus, bagaimanapun kematian diatas kayu salib adalah
suatu bentuk kutuk dan penghinaan dan inilah yang diinginkan oleh orang Yahudi.
Yesus tidak mempunyai hasrat menghasut bangsa Romawi merebut tempat suci, dan Yesus juga tidak
pernah punya keinginan menebus dosa manusia serta tidak punya pengetahuan apapun soal penebusan
diatas kayu salib yang merupakan dogma Paulus.
pengadilan pilatus.
Matius 27:2 Mereka membelenggu Dia, lalu membawa-Nya dan menyerahkan-Nya kepada Pilatus, wali negeri itu.
Keputusan diambil dengan cepat dan bulat. Tapi tanpa izin tentara Romawi, mereka tidak bisa
menghukumnya. Pagi-pagi sekali, mereka membawa Yesus ke Pilatus.
yohanes 18:31 Kata Pilatus kepada mereka: “Ambillah Dia dan hakimilah Dia menurut hukum Tauratmu.” Kata orang-orang Yahudi itu: “Kami tidak diperbolehkan membunuh seseorang.”
Yesus di wawancarai oleh Pilatus, pada dasarnya Pilatus tidak terlalu tertarik terhadap kasus
Yesus. Menurutnya Yesus tidak membahayakan negaranya, dia tidak menentang kerajaan Romawi.
Bahkan Pilatus mengetahui bahwa orang Yahudi menyerahkan Yesus hanya sekedar dengki terhadapnya
yang semakin hari mendapatkan banyak pengikut dan dapat melongsorkan otoritas mereka.
Matius 27:18 Ia memang mengetahui, bahwa mereka telah menyerahkan Yesus karena dengki.
Dengan sikap bijaksana, Pilatus memberikan pembelaan terhadap Yesus.
Yohanes 18:38 Kata Pilatus kepada-Nya: “Apakah kebenaran itu?” (18-38b) Sesudah mengatakan demikian, keluarlah Pilatus lagi mendapatkan orang-orang Yahudi dan berkata kepada mereka: “Aku tidak mendapati kesalahan apapun pada-Nya.
Dalam masalah tersebut, Pilatus menemukan bahwa Yesus tidak bersalah. Namun, pembelaan tersebut belumlah cukup, teriakan Yahudi yang haus dalam membunuh setiap Nabi dan Rasul Allah semakin memanaskan suasana. Pilatus pun menitahkan sekedar menyiksa Yesus tanpa menyalibnya.
Yohanes 19:1-5
(1) Lalu Pilatus mengambil Yesus dan menyuruh orang menyesah Dia.
(2) Prajurit-prajurit menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya. Mereka memakaikan Dia jubah ungu,
(3) dan sambil maju ke depan mereka berkata: “Salam, hai raja orang Yahudi!” Lalu mereka menampar muka-Nya.
(4) Pilatus keluar lagi dan berkata kepada mereka: “Lihatlah, aku membawa Dia ke luar kepada kamu, supaya kamu tahu, bahwa aku tidak mendapati kesalahan apa pun pada-Nya.”
(5) Lalu Yesus keluar, bermahkota duri dan berjubah ungu. Maka kata Pilatus kepada mereka: “Lihatlah Manusia itu!”
Pilatus telah berusaha mati-matian dalam membela Yesus yang tidak bersalah, Pilatus telah yakin
bahwa Yesus memang tidak seharusnya mati. Dalam kegalauan suasana perjalanan sidang seperti itu,
istri Pilatus mengirimkan pesan dan memberikan dukungan moril terhadap dirinya.
Matius 27:19 Ketika Pilatus sedang duduk di kursi pengadilan, isterinya mengirim pesan kepadanya: “Jangan engkau mencampuri perkara orang benar itu, sebab karena Dia aku sangat menderita dalam mimpi tadi malam.”
Telah menjadi kebiasaan bagi wali negeri untuk membebaskan satu orang hukuman pada tiap-tiap
hari raya atas pilihan orang banyak. Pilatus memanfaatkan momen hari raya tersebut.
Yohanes 18:39 Tetapi pada kamu ada kebiasaan, bahwa pada Paskah aku membebaskan seorang bagimu. Maukah kamu, supaya aku membebaskan raja orang Yahudi bagimu?”
Matius 27:16-17
(16) Dan pada waktu itu ada dalam penjara seorang yang terkenal kejahatannya yang bernama Yesus Barabas.
(17) Karena mereka sudah berkumpul di sana, Pilatus berkata kepada mereka: “Siapa yang kamu kehendaki kubebaskan bagimu, Yesus Barabas atau Yesus, yang disebut Kristus?”
Pilatus menyandingkan Yesus dengan Barabas yang dikatakan sebagai penyamun, harapan Pilatus agar
imam-imam Yahudi tersebut mau membebaskan Yesus dan menghukum Barabas. semua usaha yang sia-sia.
Matius 27:21-22
(21) Wali negeri menjawab dan berkata kepada mereka: “Siapa di antara kedua orang itu yang kamu kehendaki kubebaskan bagimu?” Kata mereka: “Barabas.”
(22) Kata Pilatus kepada mereka: “Jika begitu, apakah yang harus kuperbuat dengan Yesus, yang disebut Kristus?” Mereka semua berseru: “Ia harus disalibkan!”
semua usaha pilatus sia-sia dan tidak berarti dihadapan kedengkian orang Yahudi, teriakan kemarahan
ditambah hasutan dan pemerasan yang mereka lakukan terhadapnya.
Yohanes 19:12 Sejak itu Pilatus berusaha untuk membebaskan Dia, tetapi orang-orang Yahudi berteriak: “Jikalau engkau membebaskan Dia, engkau bukanlah sahabat Kaisar. Setiap orang yang menganggap dirinya sebagai raja, ia melawan Kaisar.”
Pilatus angkat tangan, menyerah dengan semua pembelaan yang dia lakukan terhadap Yesus. Meskipun
Pilatus bersikeras untuk tidak menghukum orang yang tidak bersalah dan berbahaya, dan istrinya
pun membelanya berdasarkan mimpinya, tetapi Pilatus tidak bisa menentang pengaruh kaum Yahudi.
Pilatus menyambut teriakan kaum Yahudi.
Matius 27:24 Ketika Pilatus melihat bahwa segala usaha akan sia-sia, malah sudah mulai timbul kekacauan, ia mengambil air dan membasuh tangannya di hadapan orang banyak dan berkata: “Aku tidak bersalah terhadap darah orang ini; itu urusan kamu sendiri!”
Yesus tidak dapat menahan kaum Yahudi untuk berniat membunuhnya, pembelaan Pilatus seorang wali
negeri ditahan dengan teriakan dan pemerasan kaum Yahudi. Pilatus pun menyerahkan Yesus untuk
disalib.
metode penyaliban. (asli atau palsu ? )
Prosesi penyaliban atau hukuman salib adalah suatu bentuk hukuman mati dimana terhukum akan
dipaku ke dua tangannya di tiang salib, dikarenakan berat tubuhnya maka si terhukum akan
mengalami kesulitan nafas karena terhimpit paru-parunya hingga akhirnya hal ini akan mempercepat
kematian. Oleh karena itu untuk menambah penderitaan (memperlama proses kematian) maka pada
telapak kaki diberikan sandaran papan di kakinya dipakukan kepada papan tersebut (sehingga dengan
kaki ini terhukum dapat berdiri menyangga tubuh). Terhukum akan dibiarkan menderita haus dan rasa
sakit bahkan gangguan dari mangsa hewan liar. Penyaliban merupakan prosesi hukuman mati yang
perlahan-lahan, dan biasanya memakan waktu sampai dengan tiga hari hingga ajalnya tiba
berdasarkan catatan sejarah dan dari tinjauan sains serta medis.
Umumnya kematian ditiang salib terjadi karena dua hal:
Pertama, oleh infeksi. Dipakunya tangan dan kaki pada kayu salib membuka peluang masuknya kuman
ke dalam tubuh. Tanpa perlindungan antibiotika, kuman tersebut akan berkembang dan menyebar ke
seluruh tubuh. Proses kematian karena infekasi seperti ini, biasanya berlangsung 2-3 hari.
Kedua, Kematian disalib terjadi karena kelaparan dan dahaga. Dengan tidak masuknya bahan makanan
yang diperlukan untuk kehidupan normal, maka hal tersebut akan mengganggu metabolisme dalam tubuh.
Karena tidak adanya suplai makanan, tubuh memobilisasi bahan simpanan yang ada dalam tubuh. Bila
simpanan karbohidrat dalam bentuk glikogen yang ada habis, maka protein yang ada di otot
digunakan sebagai pembentukan energi yaitu pembentukan ATP, ATP merupakan energi “siap pakai”.
Bila protein yang ada di otot berkurang sedemikian rupa, maka fungsi sel akan terganggu dan
diakhiri dengan kematian. Proses ini biasanya berlangsung 6-7 hari. Namun dehidrasi akan membunuh
dalam 3 hari.
Hakikat hukuman salib adalah kejamnya penyiksaan yang dirasakan oleh terhukum, bukan pada
kematiannya, melainkan kematian merupakan hal yang diinginkan secepatnya oleh yang menjalaninya.
Untuk mempercepat kematian, terhukum akan dipatahkan kedua tulang-tulang kakinya sehingga
terhukum tidak punya tempat untuk menyanggah bobot tubuhnya dan kematiannya akan segera
terlaksana. Tanpa prosesi ini, terhukum biasanya masih dapat bertahan berhari-hari sebelum
menemui ajalnya.
Salib atau shalb berasal dari kata ash-shaliib yang berarti sumsum atau lemak. Dalam bahasa Arab
dikatakan ash-haabush-shulubi, yakni orang-orang yang mengumpulkan al’idhaama (tulang) dan
mengeluarkan sumsumnya serta mencampurkannya. Dipatahkannya tulang-tulang kaki (shalb-salib/patahkan
tulang mengeluarkan sumsum) merupakan salah satu prosesi yang harus dilakukan kepada terhukum.
Manusia yang hanya digantung dan tidak mati diatas kayu salib serta tidak menjalani prosesi
penyaliban secara sempurna belum dapat dikatakan telah menjalani hukuman penyaliban.
Yesus Tidak Mati Di Tiang Salib
Sebelumnya Yesus telah diserahkan untuk menjalani penyaliban, tangannya dipaku dan kakinya
diberikan penyanggah sebagaimana prosesi penyaliban lazimnya. Fakta-fakta dalam Bible berikut
yang akan membuktikan bahwa Yesus tidak mati disalib dalam melalui tahapan penyaliban.
Lama diatas tiang salib
Hal yang perlu menjadi tinjauan adalah berdasarkan penyebab kematian salib yang telah dipaparkan
sebelumnya dari tinjauan medis, bahwa kematian salib baru dapat terlaksana setelah berhari-hari.
Berapa lamakah Yesus diatas tiang salib?
menurut bible : (matius 27:45-46)
(45) Mulai dari jam dua belas kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga.
(46) Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: “Eli, Eli, lama sabakhtani?” Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?
berarti Yesus digantung di kayu salib hanya sekitar tiga jam! Sedangkan berdasarkan tinjauan
medis, manusia yang menjalani prosesi penyaliban baru dapat mati minimal dua hari secara perlahan,
tidak ada yang mati dalam hitungan jam. Pertanyaannya, mengapa Yesus diturunkan begitu cepat?
jawabannya adalah perintah di dalam taurat :
Ulangan 21:23 Maka janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu, tetapi haruslah engkau menguburkan dia pada hari itu juga, sebab seorang yang digantung terkutuk o(eh Allah, janganlah engkau menajiskan tanah yang diberikan Tuhan Allahmu kepadamu menjadi milik pusakamu.
Jadi dikarenakan menurut hitungan hari Yahudi bahwa Hari Raya Sabath telah mulai sejak hari Jum’at
petang (jam 18), maka tidak boleh ada najis (mayat orang terkutuk) yang menodai kesucian hari
Sabath. Oleh karena itu haruslah tidak boleh ada orang yang tergantung di kayu salib. Sehingga
Yesus harus segera mati di kayu salib dan langsung diturunkan.
peremukan tulang
Terdesak oleh waktu dalam hukum Yahudi tentang Sabath atau alasan lainnya jika diperlukan untuk
mempercepat kematian di tiang salib, para penjagal telah menyiapkan cara dengan mematahkan kaki
dan korban akan mati karena lemas dalam satu jam. Ini adalah metode cepat dengan mengabaikan
kejamnya penyiksaan yang harus djalani korban.
Yohanes 19:31 Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib–sebab Sabat itu adalah hari yang besar–maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan.
Pada saat Yesus dihukum salib ada juga dua penjahat yang dihukum bersertanya, namun tidak seperti
Yesus, mereka masih nampak segar atau hidup, sehingga bagi mereka diperlakukan cara cepat untuk
menghabisi nyawa mereka dengan mematahkan tulang-tulang kaki mereka yang menyangga tubuh mereka.
Apakah prosesi ini juga dilakukan untuk Yesus?
Yohanes 19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,
Perlu diketahui bahwa dasar orang Yahudi dalam menyatakan Yesus telah mati adalah hanya dengan melihat, tidak menyentuh apa lagi merasakan denyut nadinya.
Analoginya jika kita melihat orang yang tergeletak dijalanan, maka setidaknya ada tiga persepsi
yang muncul, yaitu bahwa orang tersebut tertidur, pingsan, atau mati. Untuk menghilangkan persepsi
bahwa orang tersebut tertidur, cukup dilihat jika orang tersebut benar-benar tidak bergerak karena
bagaimanapun orang tertidur tentu masih menggerakkan tubuhnya. Sedangkan untuk mengetahui apakah
orang tersebut pingsan atau mati, maka hal yang harus dilakukan adalah tidak cukup dengan melihat
saja, melainkan harus menyentuh dan merasakan denyut nadinya. Baru bisa ketahuan tentang keadaan
orang tersebut.
Apakah standar tersebut dilakukan untuk mengetahui bahwa Yesus telah benar-benar mati? Tidak.
Tidak sama sekali! Beginilah yang direkam oleh Bible dalam menyelamatkan Yesus, yaitu dengan
menyerupakan Yesus nampak seperti telah mati dan membiarkan tentara Romawi hanya melihat dan
menduga-duga sehingga tidak berkeinginan mematahkan kakinya. Terlihat dalam nubuat.
Mazmur 34:21 Ia melindungi segala tulangnya, tidak satu pun yang patah.
Mengapa Yesus tampak berbeda dengan 2 penyamun yang disalib ?
Jawaban yang logis dapat dilihat dari Bible sendiri.
Yohanes 19:29 Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang,
yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus.
Kata yang diterjemahkan menjadi anggur asam tersebut tertulis ‘vinegar’, bukan ‘wine’. Vinegar
memiliki efek stimulasi yang sementara sebagaimana obat amonia yang dicium dan bahkan dipakai
untuk menstimulasi budak-budak pengayuh perahu kapal. Memberikan anggur yang dibumbui dengan
Myrrh atau kemenyan kepada orang yang akan dihukum mati sebagai usaha untuk menghilangkan rasa
sakit (efek narkotik) adalah sesuai dengan kebiasaan Yahudi.
Vinegar yang disebutkan dalam Injil dalam bahasa Latin disebut Acetum/Acidus/Acere/Acida. Dalam
budaya Persia dan Timur Tengah umumnya mengenal Minuman persembahan suci (Haoma Drink). Haoma
Drink dibuat dari Juice tanaman Asclepias Acida. Efek minuman ini adalah membuat seseorang
menjadi koma (mati suri). Untuk membuat ramuan Haoma Drink ini perlu keahlian agar takarannya
tepat dan Orangorang dari Golongan Yahudi Essene sangat mahir dalam bidang
pengobatan/penyembuhan sangat mengenal ramuan minuman ini.
Yohanes 29:28 berkatalah Ia : “Aku haus!“
Dan akibat dari ramuan inilah Yesus menjadi koma (mati suri) di tiang salib. Sehingga Yesus hanya
pingsan diatas kayu salib dan tampak seperti telah mati.
penusukan di perut/lambung.
Tentara Romawi tersebut berpikir bahwa Yesus telah mati sehingga tidak perlu mematahkan kakinya.
Salah seorang dari mereka kemudian menikam lambungnya dengan tombak.
Yohanes 19:34 tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.
Adalah rahmat Allah bahwa ketika tubuh manusia tidak kuat menahan rasa sakit atau nyeri yang
amat sangat, maka tubuh akan pingsan. Tetapi pada kondisi tubuh yang tidak bergerak, kelelahan
dan posisi berdiri yang tidak normal pada kayu salib, membuat aliran darah berjalan lamban.
Dengan adanya luka karena penikaman di pinggang, maka sirkulasi darah mengalir teratur kembali.
perlu diketahui bahwa hal ini (darah mengalir) hanya dapat terjadi pada tubuh yang mana jantungnya
masih berdenyut (masih hidup).
Dalam Ensiklopedia Biblica, pada artikel “Cross” kolom 960 dikatakan: “Yesus hidup kembali jika
penikaman itu benar”.
Dan perlu diperhatikan kalimat “sekejap mengalir keluar” menandakan bahwa darah memancar dengan
cepat yang mana hal itu menunjukan bahwa sebenarnya Yesus masih hidup manakala diturunkan dan
hanya pingsan (yang disangka telah mati oleh Yahudi dan Orang Romawi).
Murid Rahasia.
Banyak yang tidak mengetahui bahwa Yesus memiliki murid atau pengikut rahasia dari golongan
Yahudi Essenes. Ya! Yesus memiliki murid rahasia yang juga memiliki misi rahasia untuk
merencanakan penyelamatan terhadap dirinya. Mereka telah berperan sejak awal bekerja sama dengan
Pilatus. Pilatus secara rahasia menolong Yesus dengan menetapkan waktu hukuman salib pada Jum’at
siang (jam 12 siang) (Matius 27 : 46), dan pada jam 3 sore (jam 15) Yesus diturunkan dari Tiang
Salib dengan kondisi tampak “mati”.
Kepingsanan Yesus di atas tiang salib sehingga dia tampak mati dengan bantuan ramuan Haoma Drink
tidak terlepas dari pekerjaan golongan Essenes tersebut. Para murid rahasia Yesus dari golongan
Essenes bekerja sama dengan Pilatus telah memberikan Haoma Drink ini kepada Yesus sebelum dia
di paku di tiang salib dan ini merupakan rencana rahasia untuk menolong Yesus. Itulah mengapa
Yesus merasa kehausan seperti yang telah diterangkan dimuka. Untuk membuat ramuan Haoma Drink ini
perlu keahlian agar takarannya tepat dan orang-orang dari Golongan Yahudi Essene sangat mahir
dalam bidang pengobatan/penyembuhan dan sangat mengenal ramuan ini.
Beginilah cara Allah menurut bible menyelamatkan utusan-Nya melalui tangan pengikut atau murid
setianya yang bekerja secara rahasia sehingga Yesus melalui prosesi penyaliban dengan selamat.
turun dari kayu salib
Meski Bible menerangkan dengan berbeda-beda namun adalah suatu kepastian bahwa pada saat
menjelang jam 15 (3 sore) terjadi gemuruh, guntur, gempa, serta langit pun menjadi gelap. Hal ini
adalah suatu mukjizat yang mana Allah menampakan gejala alam ini untuk membuat ciut dan takut
hati kaum Yahudi yang saat itu berpesta pora disekitar lokasi tiang-tiang salib, yang serta
merta hati mereka menjadi takut akan kutuk Tuhan atas perbuatan mereka dan lari berhamburan
menyelamatkan diri.
Peristiwa ini adalah rencana Allah menurut bible yang karenanya para murid rahasia Yesus (bukan
yang 12 orang dimana mereka semua melarikan diri sewaktu pengadilan karena takut) dapat
mendekati tiang salib, menurunkan jasad Yesus, dan mengurus Yesus. Adalah Nikodemus dan Yusuf
Arimatea (murid Yesus dari golongan Essenes) yang telah meminta jasad Yesus kepada Pilatus.
Yohanes 19:38 Sesudah itu Yusuf dari Arimatea — ia murid Yesus, tetapi sembunyi-sembunyi karena
takut kepada orang-orang Yahudi — meminta kepada Pilatus, supaya ia diperbolehkan menurunkan
mayat Yesus. Dan Pilatus meluluskan permintaannya itu. Lalu datanglah ia dan menurunkan mayat itu.
Nikodemus, Yusuf Arimatea, Maria Magdalena, dan murid-murid rahasia lainnya dari Essenes lah
yang menolong dan mengurus tubuh Yesus setelah diturunkan dari tiang salib. Perlu diingat bahwa
kondisi dan situasi saat itu sangat genting, karena jika orang Yahudi mengetahui bahwa Yesus
masih hidup maka mereka akan mencoba untuk membunuh untuk yang kedua kali.
Sampai disini kita telah sampai pada fakta dengan kesimpulan yang mengejutkan, fakta yang
menyeramkan bagi keimanan Kristiani, kesimpulan yang tidak pernah terbayang sedikitpun dalam
pemikiran setiap pribadi Kristen. Kesimpulan ini telah menghapuskan kebanggaan Kristiani terhadap
dogma keselamatan dalam penebusan dosa oleh penyaliban, Yesus turun dari atas kayu salib dalam
keadaan selamat!
Penyembuhan Dalam Kuburan
Dengan amat menjaga kerahasiaan misi penyelamatan, Yusuf Arimatea dan Nikodemus juga Magdalena
membawa jasad Yesus yang telah dibungkus dalam kain kafan menuju ruang kubur dan meletakan Yesus
di sana serta menutup pintu kubur dengan batu. Bentuk kuburan Yahudi masa itu tidaklah seperti
model kuburan sekarang pada umumnya. Kuburan tersebut seperti ruangan bawah tanah dimana terdapat
celah-celah sehingga udara bebas keluar masuk. Jim Bishop dalam buku “The Day Christ Died”,
mengatakan bahwa pekuburan tersebut berukuran lebar 5 kaki, tinggi 7 kaki dan kedalaman 15 kaki
dengan balkan-balkan di dalamnya yang bagi orang-orang gelandangan pasti mau memakainya sebagai
tempat tinggalnya.
Mayat tidak ditanam ke dalam tanah, melainkan diletakkan di atas batu yang ada di dalam ruang
kubur terletak di gua ataupun yang sengaja dibangun berbentuk semacam tempurung dan mempunyai
pintu. Bentuk kuburan seperti ini memungkinkan orang-orang bebas memasukinya, seperti yang
dilakukan Nikodemus.
Yohanes 19:39 Juga Nikodemus datang ke situ. Dialah yang mula-mula datang waktu malam kepada Yesus. Ia membawa campuran minyak mur dengan minyak gaharu, kira-kira lima puluh kati beratnya.
Nikodemus datang dan memasuki kuburan Yesus pada waktu malam. Pertanyaannya mengapa Nikodemus
datang kekuburan dengan membawa ramu-ramuan? Yusuf dan Nikodemus adalah kaum Essenes yang
terpelajar khususnya dibidang ilmu pengobatan. Merekalah yang merawat dan mengolesi tubuh Yesus
dengan salep obat untuk menyembuhkan luka-luka akibat hukuman. Mereka membawa banyak sekali
(100 Pounds) rempah-rempah obat myrr dan gaharu untuk diurapi (dilulurkan) ke tubuh Yesus yang
terluka. Hal yang sama dilakukan oleh Maria Magdalena.
Markus 16:1 Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah untuk pergi ke kubur dan meminyaki Yesus.
Pertanyaannya adalah Mengapa Maria Magdalena pergi ke sana? Untuk meminyaki Yesus. Dalam bahasa
Ibrani meminyaki adalah ‘masaha’ yang berarti mengusap, memijat, meminyaki. Apakah orang-orang
Yahudi memijat mayat setelah tiga hari? Jawabannya tidak! Lalu mengapa seorang Yahudi ingin
memijat mayat yang sudah membusuk setelah tiga hari?
Kita tahu bahwa setelah tiga jam meninggal, maka mayat akan menjadi kaku. Dalam tiga hari, mayat
akan membusuk dimana sel-sel tubuh akan pecah dan terurai. Jika seseorang menggosok mayat yang
sudah membusuk maka mayat tersebut pasti akan hancur berantakan. Apakah penggosokan itu masuk
akal? Tidak! Tidak jika hal itu dilakukan untuk jenazah yang tidak bernyawa, tapi sangat masuk
akal jika hal tersebut dilakukan untuk manusia yang sedang menjalani proses pengobatan dalam
peyembuhan dari siksaan-siksaan yang diterimanya sebelumnya.
Demikianlah Jasad Yesus yang telah dilulur obat rempah ditidurkan di dalam ruang kubur yang
berbentuk gua dan berada dalam perawatan dari murid-murid rahasianya.
Setidaknya ini menurut bible sendiri.
Penyamaran Di Hadapan Maria
Pada hari minggu pagi Maria Magdalena berjalan sendirian menuju kuburan Yesus. Manakala Maria
tiba dikuburan, dia terkejut karena melihat batu penutup pintu kubur sudah bergeser sehingga
kuburan terbuka, dan di dalam kubur tersebut tubuh Yesus sudah tiada.
Yohanes 20:1 Pada hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena ke kubur itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur.
Tentu Yesus lah yang telah menggeser batu tersebut karena dia telah sadar dan siuman dari komanya
serta sudah hampir pulih dari kesakitan yang dia alami selama ini. Yesus tidak pergi kemana-mana,
ia masih ada disekitar pekuburan itu dan melihat Maria Magdalena yang kebingungan.
Yohanes 20:15 Kata Yesus kepadanya: “Ibu, mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari?” Maria menyangka orang itu adalah penunggu taman, lalu berkata kepada-Nya: “Tuan, jikalau tuan yang mengambil Dia, katakanlah kepadaku, di mana tuan meletakkan Dia, supaya aku dapat mengambil-Nya.”
Pertanyaannya, mengapa Maria menyangka sosok Yesus sebagai penunggu taman? Apakah orang yang baru
sadar dari pingsannya dengan penuh luka ditubuhnya tampak seperti penunggu taman? Jawabannya “Tidak!”.
Yesus terlihat seperti penunggu taman karena dia sedang menyamar. Untuk apakah Yesus menyamar?
Karena dia takut ketahuan terhadap orang Yahudi, penjaga yang disuruh untuk menjaga kuburan Yesus
juga masih ada disekitar sana.
Mengapa Yesus harus takut ketahuan terhadap orang Yahudi? Karena dia belum mati! Yesus tidak ingin
ketahuan penjaga tersebut bahwa dirinya masih hidup, karena jika hal itu terjadi, maka orang Yahudi
akan mencoba untuk membunuh dan menyalib dirinya untuk kedua kalinya. Jika Yesus bangkit dari
kematian, maka Yesus tidak punya alasan lain untuk menyamar dan takut untuk pencobaan pembunuhan yang
kedua kalinya.
Yesus tidak ingin Maria diliputi kebingungan dan kesedihan lebih lama, dia pun menjelaskan kepada
Maria siapa dirinya yang berdiri dihadapan Maria cukup dengan menyebut nama Maria sehingga Maria
langsung mengetahui bahwa yang dihadapannya adalah sosok gurunya.
Yohanes 20:16 Kata Yesus kepadanya: “Maria!” Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani: “Rabuni!”, artinya Guru.
Maria gembira dan bahagia setelah mengetahui bahwa sosok yang dihadapannya adalah Yesus yang telah
siuman. Maria langsung ingin merangkul gurunya, tapi ditahan oleh Yesus.
Yohanes 20:17 Kata Yesus kepadanya: “Janganlah engkau memegang Aku, …
Mengapa Yesus melarang Maria menyentuh dirinya? Pertama karena tubuh beliau meski sudah pulih tentu
masih mengalami nyeri akibat penyiksaan fisik sebelumnya, dan kedua beliau tidak ingin ada orang
lain yang mencurigai penyamarannya. Kemudian Yesus berkata.
Yohanes 20:17 …sebab Aku belum pergi kepada Bapa,…
Maksud Yesus tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah bahwa dirinya masih hidup dan belum mengalami
kematian. Yesus berkata dia belum pergi kepada Bapa, dia belum meninggal, dia masih hidup.
Menemui Murid-Muridnya
Setelah peristiwa itu, Maria pergi kepada kesebelas murid Yesus untuk menyampaikan berita tersebut.
Yesus sendiri bertemu dengan dua orang muridnya yang sedang menuju Emaus. Yesus belum membuka
penyamarannya kepada mereka, mereka bercakap-cakap selama perjalanan.
Lukas 24:19 Kata-Nya kepada mereka: “Apakah itu?” Jawab mereka: “Apa yang terjadi dengan Yesus orang Nazaret. Dia adalah seorang nabi, yang berkuasa dalam pekerjaan dan perkataan di hadapan Allah dan di depan seluruh bangsa kami.
Perlu diketahui bahwa murid-murid Yesus saja mengakui Yesus hanyalah seorang Nabi dan tidak pernah
mengklaim gurunya tersebut sebagai Tuhan. Lanjut cerita, mereka sudah hampir sampai ke Emaus dan
mengajak Yesus yang mereka kira orang asing tersebut menginap dan makan bersama mereka.
Lukas 24:30 Waktu Ia duduk makan dengan mereka, Ia mengambil roti, mengucap berkat, lalu memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka.
Dari cara Yesus mengucapkan berkat dan membagikan makanan barulah tersadar ke dua murid Yesus bahwa
yang selama ini ada bersama mereka adalah guru mereka, namun manakala mereka menyadari hal ini,
Yesus telah berlalu dan pergi meninggalkan mereka. Mereka mengabarkan peristiwa yang mereka alami
kepada murid lainnya, namun murid lainnya tidak percaya.
Markus 16:13 Lalu kembalilah mereka dan memberitahukannya kepada teman-teman yang lain, tetapi kepada mereka pun teman-teman itu tidak percaya.
Singkat cerita, setelah semua kejadian tersebut, Yesus pun menemui dan menampakkan dirinya dengan
jelas kepada murid-muridnya.
Lukas 24:36 Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: “Damai sejahtera bagi kamu!”
Yesus telah menampakkan diri kepada murid-muridnya, tapi murid-muridnya tidak percaya. Alasannya adalah karena dalam benak dan pikiran mereka bahwa Yesus telah mati sehingga berpikir bahwa sosok dihadapan mereka adalah hantu.
Lukas 24:37 Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu.
Mereka tidak mengetahui apa yang telah terjadi terhadap Yesus dan penyelamatan rahasia yang
direncanakan terhadapnya, karena mereka tidak berada disisi Yesus menjelang penyaliban melainkan
melarikan diri. Sehingga sangat wajar jika mereka mengira Yesus adalah hantu, untuk itu Yesus pun
meyakinkan mereka.
Lukas 29:39-40
24:39 Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.”
24:40 Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka.
Kemudian pada akhirnya murid-muridnya tersebut percaya bahwa sosok yang dihadapan mereka tersebut adalah Yesus yang masih hidup dan selamat dari penyiksaan dan penyaliban.
Tanda Nabi Yunus
Perhatikan, kronologis semua peristiwa sejauh ini adalah penggenapan atas apa yang telah dikatakan
oleh Yesus jauh sebelum peristiwa penyaliban. Manakala orang-orang Yahudi tetap tidak mau mengerti
dan menerima misi kerasulan beliau, dan orang-orang Yahudi itu tetap meminta tanda-tanda ajaib
kepada Yesus.
Lukas 11:29-30
11:29 Ketika orang banyak mengerumuni-Nya, berkatalah Yesus: “Angkatan ini adalah angkatan yang jahat. Mereka menghendaki suatu tanda, tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus.
11:30 Sebab seperti Yunus menjadi tanda untuk orang-orang Niniwe, demikian pulalah Anak Manusia akan menjadi tanda untuk angkatan ini.
Matius 12:40 Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.
Jadi bagi orang Yahudi tiada tanda ajaib akan diberikan kecuali tanda ajaib yang seperti mukjizat Nabi Yunus. Bagaimanakah tanda ajaib Nabi Yunus itu? Seperti kita ketahui bahwa Nabi Yunus diutus oleh Allah, dan seperti yang terdapat dalam riwayat Al-Qur’an dan Injil bahwa Nabi Yunus berlayar dengan sebuah kapal, ditengah Samudera datang badai dan orang-orang dikapal percaya bahwa untuk membuang sial maka harus ada satu orang yang dilemparkan kelaut. Singkat cerita Nabi Yunus lah yang dilemparkan ke laut dalam kondisi HIDUP. Dan di laut Nabi Yunus ditelan oleh Ikan Paus dan masuk ke dalam perut Ikan, apakah beliau mati? Tidak! Karena di dalam perut ikan Nabi Yunus berdo’a, apakah orang yang telah mati perlu berdo’a mohon selamat? tentu tidak. Setelah tiga hari tiga malam di dalam perut Ikan, maka Ikan itu memuntahkan keluar Nabi Yunus dari dalam perutnya, apakah dalam keadaan mati? tidak! beliau tetap HIDUP, dan beliau menemui orang Ninewe dan mereka pun menerima Nabi Yunus.
Jadi perhatikanlah tanda ajaib Nabi Yunus, beliau di hukum dalam keadaan HIDUP, di dalam perut ikan dalam keadaan HIDUP, dan keluar dari perut ikan dalam keadaan HIDUP. Inilah tanda ajaib yang sama yang di alami Yesus, Yesus dihukum dalam keadaan HIDUP, beliau di masukan ke dalam perut bumi (kuburan gua) dalam keadaan HIDUP, dan beliau siuman dari pingsan dan keluar dari perut bumi dalam keadaan HIDUP.
Reaksi Yang Berbeda
Ada perbedaan reaksi yang dapat anda rasakan antara Maria Magdalena dengan kesebelas murid Yesus
mengenai “kebangkitan” Yesus. Maria Magdalena adalah orang pertama yang menemui Yesus dalam keadaaan
sadar dari setelah turunya Yesus diatas kayu salib. Perhatikan reaksi Maria setelah mengetahui bahwa
sosok yang berbicara dengannya di pemakaman adalah Yesus.
Yohanes 20:16 Kata Yesus kepadanya: “Maria!” Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani: “Rabuni!”, artinya Guru.
Maria gembira dan bahagia setelah mengetahui bahwa sosok yang dihadapannya adalah Yesus yang telah
siuman. Maria langsung ingin merangkul gurunya, tapi ditahan oleh Yesus.
Yohanes 20:17 Kata Yesus kepadanya: “Janganlah engkau memegang Aku, …
Bandingkan dengan reaksi kesebelas murid Yesus setelah menemui Yesus.
Lukas 24:37 Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu.
Kesebelas muridnya justru terkejut, takut, penuh keraguan dan bahkan mengira dihadapan mereka adalah
hantu Yesus. Pertanyaannya, mengapa terjadi perbedaan reaksi yang bertolak belakang antara Maria
dengan kesebelas murid Yesus tersebut?
Jawabannya jelas adalah karena Maria Magdalena mengetahui bahwa Yesus masih hidup sewaktu turun dari
kayu salib, dia dengan setia merawatnya bersama murid rahasia lainnya dalam pekuburan. Maria adalah
saksi yang melihat penyaliban Yesus, sebagai murid rahasia bersama dengan Yusuf dan Nikodemus yang
kemungkinan telah bekerja sama dengan Pontius Pilatus untuk rencana penyelamatan. Sehingga sangat
wajar jika dia gembira melihat guru yang dia rawat akhirnya siuman dan sadarkan diri.
Berbeda dengan kesebelas muridnya, mereka bukan saksi yang melihat Yesus dari dekat, kemungkinan
hanya dari jauh ataupun hanya mendengar desas-desus dari orang sekitar. Apalagi mereka sama sekali
tidak mengetahui adanya rencana penyelamatan Pontius Pilatus dengan murid rahasia dari golongan
Esenes tersebut karena mereka sudah terlanjur lari ketakutan sewaktu penangkapan Yesus untuk
pengadilan.
Markus 14:50 Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri.
Sehingga sangat wajar jika mereka merasa heran, ketakutan, dan tidak dapat menerima fakta begitu saja bahwa Yesus masih hidup yang telah berbicara dengan mereka.
Inilah Faktanya
Semua fakta-fakta diatas yang disadur berdasarkan kronologis dalam Bible sendiri secara nyata telah menunjukkan bahwa Yesus tidak mati di tiang salib, melainkan selamat dari penyaliban. Berikut kami uraikan fakta-fakta tersebut kembali.
• Fakta pertama, Yesus tidak mati di tiang salib karena dia tidak ingin mati disalib!
Yesus bersama muridnya melakukan strategi pertahanan dan penyerangan dalam menahan penangkapan orang Yahudi, dia berdoa di taman Getsemani meminta dibebaskan dari cawan kematian salib, dia membela diri dihadapan Imam Besar dan Pilatus.
• Fakta kedua, Yesus tidak mati di tiang salib karena dia orang yang benar! Pilatus tahu bahwa Yesus orang benar sehingga tidak seharusnya mati disalib, istri Pilatus pun mengetahui hal yang sama lewat mimpinya. Yesus telah berdoa dengan penuh kesalehan dibebaskan dari kematian salib, doa orang yang benar sangat besar kuasanya.
• Fakta ketiga, Yesus tidak mati di tiang salib karena dia hanya sebentar di atas kayu salib! Menurut pengamatan medis bahwa secara normal manusia baru dapat mati di tiang salib setelah mengalami proses berhari-hari, Pilatus mengetahui hal ini sehingga kaget sewaktu mendengar berita tentaranya bahwa Yesus telah mati hanya dalam waktu beberapa jam.
• Fakta keempat, Yesus tidak mati ditiang salib karena tulang kakinya tidak dipatahkan! Peremukan tulang adalah alternatif tercepat untuk mematikan seorang yang digantung di kayu salib, jika tidak maka kematian masih dapat ditunda berhari-hari. Yesus tidak diremukkan kakinya karena dikira telah mati dan sesuai dengan nubuat.
• Fakta kelima, Yesus tidak mati ditiang salib karena dia pingsan sehingga tampak mati! Semua telah diatur sebagai rencana penyelamatan murid rahasia Yesus. Penusukan lambung Yesus sehingga memancar darah dan air membuktikan bahwa organ-organ tubuhnya masih berfungsi.
• Fakta keenam, Yesus tidak mati ditiang salib dan turun dengan selamat! Semua hal yang telah terjadi pada Yesus saat melalui proses penyaliban adalah pembuktian bahwa Yesus masih bernyawa sewaktu turun diatas kayu salib.
• Fakta ketujuh, Yesus tidak mati ditiang salib karena menjalani perawatan dalam kuburan! Bentuk kuburan yang memungkinkan untuk ditinggali makhluk bernyawa serta datangnya murid-murid rahasia Yesus membawa ramu-ramuan dan rempa-rempa menunjukkan bahwa Yesus yang bernyawa sedang dalam masa penyembuhan.
• Fakta kedelapan, Yesus tidak mati ditiang salib karena dia menisbahkan tanda Nabi Yunus untuk dirinya! Yunus masuk dalam perut ikan paus hidup-hidup, menjalani kehidupan sementara dalam perut ikan paus hidup-hidup, dan keluar dari perut ikan paus dalam keadaan hidup. Begitu juga dengan Yesus, masuk dalam perut bumi hidup-hidup, menjalani kehidupan sementara dalam perut bumi hidup-hidup, dan keluar dari perut bumi dalam keadaan hidup.
• Fakta kesembilan, Yesus tidak mati di tiang salib dapat dilihat dari perbedaan reaksi orang yang dia temui! Maria Magdalena bahagia dan gembira melihat Yesus, karena Yesus sadar dari koma. Berbeda dengan kesebelas muridnya ketakutan dan penuh keraguan melihat Yesus, karena dalam pikiran mereka Yesus telah mati dan bangkit sebagai hantu.
• Fakta kesepuluh, Yesus tidak mati di tiang salib dan tidak bangkit dari kematian! Berdasarkan pemaparan cermat diatas.
Demikianlah fakta tak terbantahkan dari Bible sendiri bahwa Yesus tidak lah mati ditiang salib, melainkan selamat dengan cara yang menakjubkan. Dengan begini gugurlah sudah harapan dan modal Kristiani yang mempercayai Yesus harus mati di tiang salib untuk menebus dosa-dosa dan bangkit lagi dari matinya. Penelitian secara cermat dan objektif menggunakan sumber Kristen sendiri telah memunahkan dogma yang mereka anut bertahun-tahun dan dipercaya sebagai satu-satunya faktor memperoleh keselamatan.
Paulus berkata:
I Korintus 15:14 Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.
Dengan begini, kepercayaan Kristiani terhadap berbagai dogma Kristen sia-sia belaka. Penyelamatan melalui darah Yesus hanyalah mitos publik yang tidak akan pernah dirasakan oleh siapapun. Kebangkitan sebagai bentuk kemenangan hanyalah kisah fiktif yang dibungkus dengan kebohongan dan didramatisir sedemikian rupa. Kita telah sampai pada kesimpulan akhir yang menjanjikan. Tidak ada kematian di tiang salib, tidak ada penyelamatan. Tidak ada kebangkitan, tidak ada kekristenan!
Oleh : Lisa Icha
penjelasan singkat, tidak ada penyaliban:
luar biasa, terang benderang penjelasannya. jelaslah bible sendiri membantah penyaliban yesus. tidak ada penyaliban berati tidak ada penebusan dosa. tidak ada penebusan dosa, sia2lah iman kristen
Artinya gk ada yg namanya penyaliban Yesus utk menebus dosa..klo begitu hilang lah sudah dasar dogma ” Yesus mati disalib utk menebus dosa” yg digadang-gadangkan oleh kristen.
Baarakallaahu fiih ya..akhii Adriyansah. Salam kenal ya,
Wa fiika barakallah…. 🙂
ga sengaja saya baca, mungkin yg dimaksud saya nih hehehe.. salam kenal juga mas mumuh.
Lisa Icha:
Fakta kesepuluh, Yesus tidak mati di tiang salib dan tidak bangkit dari kematian! Berdasarkan pemaparan cermat diatas ]]]
>>>>Emang bener.
Fakta kesebelas, Yesus Sang Mesias tidak mati disalib tapi hanya MENDERITA,
Lukas
24:46 6 Kata-Nya kepada mereka: “Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga,
Dan fakta kedua belas,..kata hukum Taurat Sang Mesias itu hidup salama lamanya.
Yohanes
12:34 Lalu jawab orang banyak itu: “Kami telah mendengar dari hukum Taurat, bahwa Mesias tetap hidup selama-lamanya; bagaimana mungkin Engkau mengatakan, bahwa Anak Manusia harus (mati) ditinggikan ? …..
HS is the best… mbah google juga kalah. bagi coklat donk… mentahnya juga boleh wkwkwk
Aq yakin walopun temen” kristen tau akan hal ini pasti dia akan menyangkal habis”an, alkitabnya aja yg bnyak kontradiksi masih aja dibilang saling melengkapi dan yang penting makna nya sama… ”Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman.(Al Baqarah 6) @Icha bahkan Allah juga udah menyebutkan gitu dhek, jadi dialog ato tidak sama saja, kecuali dia sendiri yang berusaha membuka mata hatinya terlebih dahulu baru Allah akan memberikan petunjukNya sperti ke kmu, @Ressurection, ibu Ita Meiga Fitri, Ust Felix, mas Hanny Kristianto, Ustdz Irena dan para mualaf laennya.
Btw..kok para kristener blm muncul berkoar2 menyangkal artikel ini ya.? Biasanya kan pada rajin tuh nyerang..
Atau jgn2 mereka bikin balasan tapi di forum lain.?
Kang Kristolog, nuwun sewu kulo nderek komen nggih.
Salam Mas Yulianz18
Cocok banget, sampeyan pinter bahwa manusia kalau sdh dibutakan, ya yg kafir itu, ora bakal ngerti walaupun sdh banyak bukti2 kebenaran di depan mata mereka. Bahkan akeh orang sing wis mengakui kebenaran islam di dalam hatinya, tapi tetep enggan masuk masuk islam atau yg sdh tertanam iman dlm hati tapi tdk mau mewujudkannya dlm tindakan. Iki mungkin sing disebut dg faktor kehendak dr Yang Maha Kuasa belum sampai kepadanya.
Dialog memang perlu, sing disebut sbg suatu ikhtiar mengajak atau menyampaikan pesan kebenaran dan bertawakkal kpd Yang Kuasa adalah sikap yg benar. Allah yg akan mutusi segala sesuatu pd seseorang.
Nuwun sewu Mas Julianz18, kadose sampeyan wonten perhatian khusus nggih kalian Mbak Ayu Icha??
@Rekso, klo buat aq pribadi dialog sudah sering aq lakukan tpi seperti yg tertulis dalam Al Baqarah ayat 6, dtambah waktu itu pengetahuanq tentang kristologi masih minim sebatas yesus ga mungkin tuhan dan bnyak kontradiksi dlam alkitab jadi dialog hanya aq lakukan jika dia yg mengajak klo dia tidak mengajak dialog biasa aq sindir dengan pura” tanya tentang ketuhanan yesus. mengenai perhatian khusus ke Icha ya silahkan tanya sendiri ke ybs dia yg lebih berhak menjawabnya hehehehehe…..
@Rekso, waalaikum salam. menjalani hub slama hmpir 4th dlam perbedaan kyakinan aneh jika aq ga pernah dialog, walopun cma sbtas sindir menyindir mengenai ketuhanan yesus,krena dlu pngetahuanq sbtas ga mungkin yesus itu tuhan, tp ya sperti yg tlah dsbut dlm Al-Qur’an, ya sma aja mereka akan ngeyel kecuali mereka sendiri yg mau mulai buka hati untk cri kebenaran. fakta,silahkan anda smua baca kisah mualaf di blog ni maupun di mualaf.com seingat aq ga satupun yg berawal dr dialog/debat,smuanya dri keinginan pribadi untuk mencari kebenaran, persis dg firman Allah, kafir dingatkan ato tdak sma sja dan Allah sekali kali tdk akan merubah nasib suatu kaum apabila kaum tsb tdk mau brusha utk merubahnya… tentang phatian khusus ke Icha monggu dipun tanggleti ten larene piyambak hehehe…
fakta ketiga belas : tidak ada penyaliban dan kebangkitan dr yesus/isa krena yg di salib bkanlah yesus/isa tp org laen yg dserupakan oleh Allah, jd ga mungkin yg dsalib akan bangkit lg krena yg dberi mukjizat hanyalah rasul mustahil manusia biasa dksh mukjizat…
kk yulianz saya tidak mengatakan cerita bible yang benar, namun sekali lagi Al Quran tidak pernah mengatakan dengan jelas bahwa ada orang lain yang mengganti Isa as di tiang salib. dalam QS Annisa ayat 157 cuma ada kata :
walakin = akan tetapi
syubbiha= diserupakan
lahum = bagi mereka
kata “syubbiha” atau “diserupakan” bukanlah hanya berarti ada orang dibikin wajahnya serupa. Jadi berilah informasi sesuai Al Quran dan Al Hadist, adapun ulama yang berpendapat demikian itu hanya sekedar asumsi mereka. Yang benar hanyalah Allah “wama qataluwhu wama qalabuwhu” (mereka tidak membunuhnya dan tidak menyalibnya).
ehmm… mantap toh. uda kayak ustadzah aja saya.
yulianz18
Februari 13, 2016 pukul 22:16
Aq yakin walopun temen” kristen tau akan hal ini pasti dia akan menyangkal habis”an, alkitabnya aja yg bnyak kontradiksi masih aja dibilang saling melengkapi dan yang penting makna nya sama… ”Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman.(Al Baqarah 6) @Icha bahkan Allah juga udah menyebutkan gitu dhek, jadi dialog ato tidak sama saja, kecuali dia sendiri yang berusaha membuka mata hatinya terlebih dahulu baru Allah akan memberikan petunjukNya sperti ke kmu, @Ressurection, ibu Ita Meiga Fitri, Ust Felix, mas Hanny Kristianto, Ustdz Irena dan para mualaf laennya.
============================================================
tanggapan :
Tafsir Al Baqaraah ayat 6 maksudnya bukan seperti itu. yang tepat adalah dakwah memang tidak bisa memberi Hidayah-Nya, akan tetapi dakwah bisa menjadi pintu agar mata hati bisa terbuka. Dengan terbukanya mata hati maka seseorang menjadi ingin belajar, ingin tahu, dan mencari kebenaran. janganlah berprasangka buruk pada Allah. Makanya Allah menyebut dalam Al Quran :
Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk. (QS an-nahl ayat 125)
artinya Allah memerintahkan berdakwah kepada semua manusia, karena hanya Allah yang tahu siapa saja yang akan tersesat dan siapa saja yang akan memperoleh petunjuk. Jadi hanya Allah yang tahu, bukan saya, bukan ressurection, bukan ust felix dll. dakwah ya dakwah aja, mau mereka dengar mau gak itu urusan mereka dengan Allah.
kalau kamu bisa memilihkan diantara orang kafir yang akan menerima dakwah saya, maka saya tidak perlu repot menulis macam-macam. cukup mendatangi orang yang kamu pilih. akan tetapi hanya Allah kan yang tahu. Makanya tetaplah berdakwah kepada semua manusia. La Hawala walaa quata illah billah (tiada daya dan kekuatan selain dari Allah)
dosen saya (H.Rusli) berkata : “icha kamu merasa senang karena mendapat Hidayah Allah, namun kamu diam saja melihat saudaramu dan teman-temanmu masih dalam menyembah selain Allah ?”
Terima kasih untuk kritikan dan masukan dari Bapak saya “HS”, beliau menambahkan beberapa kejadian spektakuler saat penyaliban yesus. Namun kejadian ini menjadi tambah meragukan karena 4 penulis injil tidak sepakat. Kejadian itu diantaranya :
1. Matius 27:51-54 mengatakan orang-orang mati bangkit dari kubur dan mereka (zombi2 itu) masuk kedalam kota. Sedangkan Markus , Lukas dan Yohanes tidak melihat manusia manusia yg mati keluar dari kuburnya.
2. Yohanes 19:34 mengatakan lambung Yesus ditikam dengan tombak. Sedangkan Markus, Matius dan Lukas tidak melihat Yesus perutnya ditikam dengan tombak.
3. Yohanes 19:17 mengatakan yg memanggul kayu salib adalah Yesus sendiri. Sedangkan Markus, Matius dan Lukas mengatakan yg memanggul kayu salib itu adalah Simon orang Kirene.
4. Matius 27:46 mengatakan Yesus berteriak : “Eli, Eli, lama sabakhtani?” , Markus 15:34 mengatakan Yesus berteriak: “Eloi, Eloi, lama sabakhtani?”, tetapi Lukas dan Yohanes TIDAK MENDENGAR SUARA TERIAKAN ITU.
5. Yohanes 19:32 mengatakan kaki yg disalib dipatahkan, sedangkan Lukas, Matius dan Markus tidak melihat kaki kedua penyamun yg disalib itu dipatahkan.
6. Yohanes 19:25-26 mengatakan Maria ibunya, Maria, isteri Klopas dan Maria Magdalena berada dekat dg Yesus saat disalib dan Yesus berkata pada mereka. Tetapi Matius 27:55-56 dan Lukas 23:49 juga Markus 15:40-41 mengatakan Ibunya, Maria istri Klopas dan Maria Magdalena berada jauh dari Yesus disalib.
andaikan perbedaan ini tertulis dalam 4 novel berbeda tentu kita masih bisa memaklumi. Akan tetapi perbedaan ini tertulis dalam sebuah kitab suci yang diyakini sebagai firman Tuhan, maka masih pantaskah disebut Firman Tuhan ? Masih layakkah disebut kitab suci ? Bagaimana kinerja Roh Kudus sampai tidak becus begini ? kembali kepada anda sendiri….
@lisa icha,
anda seorang mualaf, benarkah ? sudah terima baptisan belum ?
ada masalah ?
mantap
Nuwun sewu Mas Kristolog, kepareng ijin nderek komen sedikit nggih.
Ush…up, ora usah podo ribut sampeyan. Mau Yesus itu disalib apa tidak, utawa telah mati disalib kemudian bangkit dan hidup lagi apa tidak. Lalu kemudian dia naik ke surga atau tdk naik kemana-mana..aku ora ngerti pasti ceritane yg benar.
Yang penting sampai dg saat Dia lenyap dari bumi ora pernah ngomong atau ninggali pesen, bahwa dia adakah Tuhan yg harus disembah.
Lagi pula masak, “Tuhan asli” bisa disalib, dan katanya waktu disalib mbengok-bengok (teriak) njaluk tulung ke Tuhan lain khan? Katanya penuh mukjizat kok ora diperlihatkan satupun mukjizat ketuhanannya? Kalau alasan dia 100% manusia, kemana larinya yg 100% tuhan??
Dan dari sekian banyak fakta yg diungkap Mbak Ayu Lisa Icha, memperjelas dan meyakinkan bahwa Yesus bukanlah Tuhan atau Anak Tuhan yg menebus dosa manusia di dunia. Sampai kapanpun ora ono sing biso nebus, kecuali kembali kpd Tuhan yg sesungguhnya, yaitu Allah yg Esa.
@janjan, lisa emg mualaf kok,maaf numpang tanya apa hubungannya nerima babtisan dg jd mualaf?
@yulianz
tdk ada hubungannya. cuman tanya saja, apakah dia itu sudah kristen beneran apa belum atau nyaris mau jadi kristen , karena baptisan adalah syarat untuk menjadi pengikut yesus kristus .
@janjan
jadi klu lh emg gt, cuma tanya saja,
1) klu ada anak/orang kristen yang meninggal sebelum d baptis, apakah dia termasuk pengikut yesus kristus atau tidak?
2) jadi anak/orang kristen yang meninggal tapi belum di baptis masuk surga atau neraka?
@vee3
pengikut kristus dan masuk sorga,
kalau anda?
@Janjan
Anda bilang Baptisan adalah SYARAT jadi pengikut Yesus.
Kalau dgn kondisi pertanyaan saudari Vee3 sudah jelas, anak2 yg belum sempat dibaptis TIDAK AKAN menjadi pengikut kristus dan Masuk Surga. Kalau tidak salah, dalam ajaran Katholik mereka akan masuk ke dalam LIMBO. Karena mereka lahir dalam kondisi menanggung DOSA WARIS.
Kalau dalam Islam semua anak Manusia terlahir dalam keadaan Fithrah / Suci. Jadi jika mereka lahir terus meninggal dunia, maka mereka otomatis menjadi Ahli Surga.
@janjan
di baptis = pengikut yesus
ga di baptis = pengikut yesus
lantas buat apa ya mbak lisa d tny tentang mslh udh atau blm di baptis?
[Matius 7:21] Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
[Matius 7:21] Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepadaKu: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi namaMu, dan mengusir setan demi namaMu, dan mengadakan banyak mukjizat demi namaMu juga?
[Matius 7:21] Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari padaKu, kamu sekalian pembuat kejahatan!
noh… ayat di atas efek yg adi pengikut yesus…
klu gw ikut Tuhan yang asli aja dech…
الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلا وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ
“Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Mahaperkasa lagi Maha Pengampun” (Qs 67:2)
bukan tuhan yang cuma percaya masuk surga!!!
@janjan
contoh satu mungkin kurang puas kayanya hehehe 😀
saya sdh di baptis dan sudah SIDI juga… ada masalah ?
Saya tambahin lagi, saya sekolah sd santa maria,smp bruder, sma di sma katolik ordo carmel tertua setelah ordo jesuit (kira2 tau ga nih ?)
@ressurection
no problemo.
sudh jelas, dipaparkan kebneran yang ada, masih aja ttep ngeyel….
kalo, mw memperdalam agama, pelajari kitabnya, kalu kitabnya saja sudah tidak beres brrti ajarannya diragukan..
coba anda cari kesalahan Al-quran,..?
didunia ini 1 orang pun belum ada pernah yang menyalahkan Al-quran, baik segi tulisan, makna dan isiNYA..
sebaliknya, cuba kitab Anda, sudah bnyak orang didunia ini yang menyalhkan dari segi bahasa,makna, dan isinya..
coba renungkan saja, cari kebenaran yg sesungguhnya, Hilangkan pemikiran doktrin anda terhadap ajaran kristiani adalah ajaran yang paling bener….
Lisa Icha:
andaikan perbedaan ini tertulis dalam 4 novel berbeda tentu kita masih bisa memaklumi. Akan tetapi perbedaan ini tertulis dalam sebuah kitab suci yang diyakini sebagai firman Tuhan, maka masih pantaskah disebut Firman Tuhan ? Masih layakkah disebut kitab suci ? Bagaimana kinerja Roh Kudus sampai tidak becus begini ?]]]
Paus Fransiskus berkata :
[“Kita membutuhkan PENGETAHUAN, kita membutuhkan KEBENARAN, karena tanpa keduanya kita tidak dapat berdiri kokoh, kita tidak dapat melangkah maju.
Iman tanpa kebenaran tidak menyelamatkan, juga tidak memberikan pijakan yang pasti”]
Dan yg lebih penting, tanpa iman DALAM kebenaran ayat ayat-Nya, mustahil kita akan mendapatkan keridhoan-Nya, mendapatkan kenikmatan surga yg dijanjikan-Nya.
Pertanyaan dan pernyataan Icha benar. Sebab:
1. Matius 27:51-54 mengatakan orang-orang mati bangkit dari kubur dan mereka (zombi2 itu) masuk kedalam kota. Sedangkan Markus , Lukas dan Yohanes tidak melihat manusia manusia yg mati keluar dari kuburnya.
>>>>>Adanya moment manusia manusia yg mati keluar dari kuburnya. Pasti akan menjadi BERITA YG MENGGEMPARKAN BAGI SELURUH KOTA. Bukan hanya kota, bahkan pasti berita ini akan tersebar keluar kota. Markus, Lukas dan Yohanes yg menulis injilnya sekitar 30 – 70 tahun berikutnya mustahil TIDAK MENDENGAR ADANYA ORANG ORANG YG MATI BANGKIT DARI KUBURNYA DAN MASUK KEDALAM KOTA.
Kalau Markus, Lukas dan Yohanes menulis injilnya beberapa jam setelah kejadian orang orang mati itu keluar dari kuburnya dan masuk ke kota lalu Markus , Lukas dan Yohanes tidak megetahui berita itu,…ini masih bisa ditolelir. Tapi penulisan itu dilakukan setelah puluhan tahun,….masa Markus , Lukas dan Yohanes TIDAK MENDENGAR adanya berita yg sangat menghebohkan ini ?.
Disini sangat membuktikan. Berita itu TIDAK AKURAT karena hanya satu orang yg menyampkan sedangkan 3 murid lainnya tidak mengetahui. Dan klw kejadian itu benar PASTI MEREKA MENGETAHUI.
2. Yohanes 19:34 mengatakan lambung Yesus ditikam dengan tombak. Sedangkan Markus, Matius dan Lukas tidak melihat Yesus perutnya ditikam dengan tombak.
>>>>>Penusukan Lambung Seorang Tuhan juga pasti menjadi BERITA MENGHEBOHKAN. Sehingga mustahil walau Matius, Markus dan Lukas tidak melihatnya,…mereka tidak akan mendengarnya. Lagi lagi…. kalau Injil injil Matius, Markus, dan Lukas itu ditulisnya hanya beberapa hari setelah kejadian bisa logis mereka tidak mendengar Lambung Tuhannya ditusuk dg tombak. Tetapi injil injil non Yohanes itu ditulis 30 – 70 tahun setelah kejadian,…. maka KALAU LAMBUNG TUHANNYA DITUSUK DG TOMBAK ITU BENAR,…maka pasti merekapun akan mendapat berita dan dalam injil injil merekapun pasti akan ada kisah LAMBUNG TUHANNYA DITUSUK DG TOMBAK. Dg tiadanya kisah di 3 injil Matius. Markus dan Lukas,…. jelas penusukan itu adalah berita INVALID yg lebih mengarah pada upaya Penulis (bukan fakta dan bukan dari Roh Kudus) untuk mengkaitkan dg nubuat Allah yg disampaikan para nabi sebelumnya.
3. Yohanes 19:17 mengatakan yg memanggul kayu salib adalah Yesus sendiri. Sedangkan Markus, Matius dan Lukas mengatakan yg memanggul kayu salib itu adalah Simon orang Kirene.
>>>>>Hal inipun tidak kalah pentingnya untuk membuktikan bahwa berita Yohanes itu INVALID. Anda bayangkan kalau benar Yesus itu Tuhan, setidaknya dipercaya oleh murid2nya,…pasti mendengar Tuhannya akan disalib di bukit Golgota akan SANGAT menjadi keinginan bagi mereka untuk melihatnya. Film yg terkait dg proses penyaliban itu setidaknya menggambarkan situasi yg mendekati. Artinya..moment besar bagi seorang yg satu sisi dianggap Tuhannya pasti tidak mungkin akan dilewatkan. Mereka pasti melihat dari dekat maupun dari jauh. Sehingga sangat mustahil Simon yg ditengah jalan menggantikan Yesus memikul kayu salibnya tidak diketahui Yohanes. Ingat: Tuhan diarak dr Pengadilan ke Golgota juga merupakan moment yg sangat penting bagi murid muridnya.
Nah kalau Yohanes TIDAK MELIHAT Simon orang Kirene menggantikan Yesus memikul salibnya hingga kebukit Golgota, sedangkan murid yg lain melihatnya,…maka jelas apa yg diberitakan Yohanes itu INVALID.
4. Matius 27:46 mengatakan Yesus berteriak : “Eli, Eli, lama sabakhtani?” , Markus 15:34 mengatakan Yesus berteriak: “Eloi, Eloi, lama sabakhtani?”, tetapi Lukas dan Yohanes TIDAK MENDENGAR SUARA TERIAKAN ITU.
>>>Disini kebenarannya fifty fifty..tetapi sudah bisa dijadikan dasar ketidak validan terhadap 4 injil itu. Artinya bila Matius dan Markus benar maka Yohanes dan Lukas kurang mengetahui FAKTA YG TERJADI PADA KISAH PENYALIBAN ITU. Dan sebaliknya klw Yohanes dan Lukas yg benar maka Markus dan Matius itulah yg asbun. Tetapi dg adanya adanya penyajian teks bunyi asli dari orang yg sebahasa dg orang yg disalib , (Bhs ibrani-aram) bisa dikatakan bahwa ucapan itu benar2 diucapkan oleh orang yg disalib.
Didalam teksbook Al Kitab (LAI) ucapan itu diterjemahkan dg..”Allah-Ku,… Allah-Ku mengapa Engkau meninggalkan Aku”, padahal Allah yg hakiki berasal dari (arab) Al Ilahi yg dipadatkan atau (ibrani-aram) El’Elohei – Ha’Elaha. Sehingga dr penterjemahan yg dilakukan LAI saja sudah menunjukkan adanya suatu upaya akal agar eksistensi Yesus sebagai Tuhan tidak menjadi kacau. Tetapi kalau Penterjemah menterjemahkan sesuai ayat originalnya.. EL itu Tuhan (Karena Allah harus berasal dari ibrani El”Elohei- lihat Kejadian 33:20) maka TIDAK LOGIS ORANG YG DISALIB ITU DIKATAKAN TUHAN,…sebab tidak mungkin Tuhan akan menyalahkan Tuhan.! (Tuhanku,….Tuhanku…. mengapa Engkau meninggalkan aku?)
Lebih dari itu, bila orang yg disalib itu juga dinisbatkan kepada Yesus Sang Penebus, ini jg TIDAK LOGIS. Mengapa? Yaaa.. kalau memang Yesus benar benar berencana ingin menebus umatnya dg kematiannya,…pasti tidak akan menyalahkan Tuhan dg berkata (Tuhanku,….Tuhanku…. mengapa Engkau meninggalkan aku?), bukankah Yesus itu katanya 100% manusia tapi juga 100% Tuhan.?
5. Yohanes 19:32 mengatakan kaki yg disalib dipatahkan, sedangkan Lukas, Matius dan Markus tidak melihat kaki kedua penyamun yg disalib itu dipatahkan.
>>>Disini jelas Yohanes yg menulis Th 110 M,..(sekitar 30 – 40 tahun, setelah Injil Matius, Markus dan Lukas beredar dimasyarkat) sedang berupaya untuk memastikan publik bahwa YESUS BENAR BENAR MATI DIKAYU SALIB.
Seperti yg dipaparkan icha pada artikelnya diatas,..kalau tanpa dipatahkan kakinya apalagi tanpa ditimbak lambung,… maka MASIH BISA DISANGKAL,… YESUS ITU BELUM MATI. Itulah sebabnya Yohanes menyampaikan Injilnya berbeda dg lainnya agar memberi kesan YESUS ITU BENAR BENAR MATI DIKAYU SALIB. Kesimpulannya disini jelas bahwa Yesus mati dikayu salib itu bukan berdasar pada kebenaran semua injil, bukan pada fakta yg terjadi saat itu, tapi lebih kepada upaya Yohanes setelah 30-40 tahun berikutnya. Berita Yohanes yg bertentangan dg 3 Penulis injil lainnya ini cukup menjadi bukti bahwa Injil Yohanes adalah INVALID.
6. Yohanes 19:25-26 mengatakan Maria ibunya, Maria, isteri Klopas dan Maria Magdalena berada dekat dg Yesus saat disalib dan Yesus berkata pada mereka. Tetapi Matius 27:55-56 dan Lukas 23:49 juga Markus 15:40-41 mengatakan Ibunya, Maria istri Klopas dan Maria Magdalena berada jauh dari Yesus disalib.
>>>>Nah disinilah kemustahilannya,… kalau Yohanes mengetahui bunda Maria dll berdialog dg Yesus saat disalib..pasti murid yg tigapun akan mengetahui dan menyampaikan kesaksian yg sama sebelum Yesus mati disalib. Dg tidak adanya berita kesaksian dari mereka bertiga itu maka apa yg dipaparkan Icha adalah Logis.
Pertama,… Injil Yohanes tidak layak untuk dipercaya. (Otomatis adanya zombie yg masuk kota dll mengugurkan kesemuanya)
Kedua,…. benar yg dipaparkan Icha Yesus TIDAK MATI DISALIB.
Ingat:
“Kita membutuhkan PENGETAHUAN, kita membutuhkan KEBENARAN, …” dan kebenaran yg sejati pasti bukan dari yg kontroversi apalgi asbun.
@HS : versi full nya ternyata uda keluar wkwkwkwk
==========================================
janjan
Februari 19, 2016 pukul 18:15
tdk ada hubungannya. cuman tanya saja, apakah dia itu sudah kristen beneran apa belum atau nyaris mau jadi kristen , karena baptisan adalah syarat untuk menjadi pengikut yesus kristus
————————————-
tanggapan :
apapun jawabannya tidak penting lagi bagi saya. Ada tanggapan buat artikel di atas ?
@lisa,
ceritanya begitu yah ? sdh lama sekali saya tahu karangan itu, cuman lupa bukunya.
lantas anda percaya kejadiannya seperti itu?
ada yang lebih bagus buku amri siapa gitu ?
saya percaya atau tidak tidak begitu penting. Andapun sebagai pembaca mau tidak percaya itu hak anda. oke ?
Sudah dibaptis itu tandanya bakal masuk surga, meski cuma di cepretin dg sedikit air ke wajah. Menurutku yg direndem kolam lebih seger deh…
@Lisa Icha,
Ada tanggapan nih..pertanyaan ya, biar jelas dan gamblang tolong dijawab :
1. Berarti tdk ada anak allah yg jadi korban penebusan ya?
2. Berarti tdk benar juga ada yg menebus dosa ya?
3. Kalau tdk ada yg menebus dosa, berarti jaminan surga juga tdk ada ya?
4. Kalau tdk ada jaminan surga, berarti pasti bakal masuk neraka ya?
5. Biar tdk jadi masuk neraka siapakah yg harus dipercayai?
6. Apakah yg harus dipercayai itu bisa mengampuni dosa2 semuanya?
7. Kalau sdh diampuni, bagaimana caranya agar nanti bisa masuk surga?
Terima kasih saya ucapkan atas jawabannya.
@delpiero :
saya tidak mengatakan artikel itu kejadian sesungguhnya. Namun itulah kontroversi kejadian menurut bible. bagi saya yang saya yakini :
“wama qataluwhu wama qalabuwhu”
(mereka tidak membunuhnya dan tidak menyalibnya).
walalakin(akan tetapi)
syubbuha (diserupakan)
lahum(bagi mereka)
@lisa,
Demikianlah fakta tak terbantahkan dari Bible sendiri bahwa Yesus tidak lah mati ditiang salib, melainkan selamat dengan cara yang menakjubkan.
jawab :
jadi tulisan anda tsb diatas , adalah katanya alias gosip bukan pendapat anda. ooohhh
ok deh cari gosip lainnya, sudah 2 gosip tuh…
@janjan
Lupa dg tidak tahu apa bedanya bro, kalau ujungnya sama, yaitu tidak tahu? Kalau lupa anda bisa cari tahu dulu sumber bukunya, baru bicara!! Kalau memang tdk tahu, lebih baik jujur seperti sikap seorang kesatria yg banyak di dambakan oleh siapa saja, termasuk para wanita he he…
Topik serupa tentang penyaliban Yesus, memang sudah banyak dibahas, terlebih di dunia maya. Dan penulisannya kembali menjadi suatu artikel bahasan disini, sama sekali tdk menimbulkan masalah atau menimbulkan klaim dari pihak manapun yg merasa telah dan pernah menulis topik yg sama.
Kalau anda keberatan pada topik bahasan di artikel ini silahkan ajukan keberatan atas isi tulisannya, mana yg ingin anda sangkal atau anda anggap tidak benar. Bukannya malah balik bertanya kepada penulis, apakah penulis percaya kejadiannya? Logikamu telah terjungkil balik bro!! Seharusnya anda mesti berpikir, apakah benar demikian peristiwanya, seperti yg diungkapkan oleh penulis?
Pesan krusial yg teramat penting dari topik pembahasan di atas adalah untuk mengungkap kebenaran dari peristiwa penyaliban itu sendiri, yang memang masih banyak diselimuti misteri dan harus diurai untuk diketahui kebenarannya, berdasarkan data-data historis yg diungkapkan oleh sumbernya, yaitu Bible, yang merupakan catatan para murid dan saksi mata sejarah dari proses penyaliban. Dan tentu saja pengungkapan peristiwanya juga tak terlepas dari atau keluar dari frame pengetahuan dan pemikiran ilmiah yang dapat diterima secara umum.
Silahkan @janjan, kami tunggu komplain anda disini.
@delpiero :
Assalamualaikum brother,
saya setuju bro. perlu diketahui artikel di atas rangkuman dari kisah pribadi, oleh-oleh seorang pendeta, tulisan Amri Yusra, video ahmad deedat, dll. jadi saya hanya mencoba mengajak berfikir ada beberapa kejanggalan dalam kisah penyaliban. Namun demikian dari segala sumber materi, saya menyukai gaya bahasa amri yusra. wkwkwkwk biarkan aja brother, janjan harusnya komplen masalah fakta di atas. kok ini malah komplen sumber artikel. wkwkwkwk. @janjan silahkan komplen masalah artikel di atas.
@del piero,
kalau baca isi tulisan itu kan sama dengan gosip ,penulis sendiri tdk yakin kejadian spt itu…malah membantahnya.
yah ditanggapi sendiri sendiri aja deh gosipnya.
1. Berarti tdk ada anak allah yg jadi korban penebusan ya?
jawabannya : ada menurut kristen, tidak ada menurut Islam
pertanyaan 2,3,4…7 sudah dijawab di no 1.
intinya artikel di atas merangkum karya tulisan Amri Yusra(info dari ica) dan seorang Pendeta O####. Namun hal ini tidak usah jadi perdebatan silahkan berpendapat sendiri. artikel di atas hanya mengajak berpikir, so cari lagi versi lain buat bahan pertimbangan.
@janjan
Betul sekali pernyataanmu, bro. Anda brilliant..luar biasa. Saya setuju, sumber tulisannyapun gosip pula, dari Bible, yg ditulis oleh para tukang gosip, berdasarkan gosip yg berkembang diantara masyarakat yg gemar menggosip.
Kalau disimpulkan atau ditanggapipun percuma, sebab peristiwa penyaliban Yesus itu juga cuman gosip, tdk benar-benar disalib berdasarkan gosip yg digosipin dari sumber gosip ha ha..
Mari mas janjan kita ketawa bersama-sama sekali lagi ha ha ha..
@del piero,
Saya setuju, sumber tulisannyapun gosip pula, dari Bible, yg ditulis oleh para tukang gosip, berdasarkan gosip yg berkembang diantara masyarakat yg gemar menggosip.
jawab:
kalau saya tdk setuju. iiih apanya yg lucu.. aneh juga nih orang,ketwa sendri.
ngomeng bible itu gosip itu anda yg ngomong. kok jadi saya.
saya yakin bahwa yesus kristus disalib , mati dan bangkit .
Yakin tok tanpa bukti tanda orng mabok dogma gereja
Ga usah dibilangin, semua muslim percaya kok, kalo all kristener meyakini penyaliban.Tapi keyakinan yang buta, sekaligus sebagai bukti bahwa logika kristener berantakan. Bukan lantaran semua kristener meyakini, maka itu adalah sebuah kebenaran.Yang ada hanyalah pembenaran akan sebuah dogma/doktrin. Ingat, kebenaran harus dibuktikan, maka keyakinan akan tumbuh dengan sendirinya. Itulah keyakinan yang benar. Mau pilih mana, urusan dan resiko masing2. 🙂
To. janjan
Februari 23, 2016 pukul 08:54
Bagaimana dg ayat ayat injilmu yg aku sampaikan pada:
Surya Ibnu Nawawi
Februari 19, 2016 pukul 09:00
Kalau aku setuju dg yg dikatakan Del Piero
Februari 25, 2016 pukul 14:23 Karena itulah faktanya. Sehingga fakta yg sesungguhnyapun semua ayat ayat injilmu LAYAK UNTUK TIDAK DIPERCAYA..
@janjan
Sungguh, saya akui anda memang sangat pandai. Pandai mungkir atau ngeles..super sekali, kata Mario Teguh.
Para pembaca pasti tahu siapa yg memulai berkata gosip dan konteknya apa, ketika 2 kali berturut-turut berkomentar soal penyaliban Yesus. Jangan menuduh sembarangan dg memutar balik ucapan sendiri dan menyalahkan orang lain. Silahkan anda baca komentar-komentar anda sekali lagi!
Kalau sebuah tulisan yg 100% bahasannya di sadur dari Bible sendiri, anda sebut itu gosip dg sangat yakinnya, maka nampak nyata benar anda betul-betul sedang kepayahan. Sebuah lelucon yg teramat lucu telah tersaji dan menjadi sebuah hiburan gratis tanpa biaya serupiahpun menyaksikan sebuah panggung pertunjukan komedi, layaknya pentas Srimulat yg sangat terkenal.
Saya yakin dengan seyakin-yakinnya bahwa saya masih waras ketika ketawa, tidak sendiri, tetapi bersama-sama juga dengan Om Crist, Arief, Vee3, Lisa Icha, Om Surya dan para pembaca lainnya.
Sekali lagi, salam super @janjan..super kocak.
@delpiro,
yeea , yg bikin gosip itu penulis artikel disini.
saya mah ngak setuju dan tdk ngomong sumbernya bible itu gosip . anda yg mengasumsikan sendiri bahwa saya setuju dgn sepihak.
baca donk tulisan anda ” Saya setuju, sumber tulisannyapun gosip pula, dari Bible, yg ditulis oleh para tukang gosip”
tuh yg ngomong “sumber tulisannyapun gosip pula ” sopo mas?
malah anda buat tuduhan lagi sama para penulis bible adalah tukang gosip .
ah super kocak pula kau …..
aya aya wae …
bible itu kebenaran sejati , yesus itu disalib , mati dan bangkit itu kebenarannya yg diimani miliaran manusia .penulis artikel ini bikin penyesatan yg dipercayai oleh????? , penulisnya pun lisa tdk menyakininya. jadi buat apa …buat kocak kocakan istilah kata anda.
@surya,
anda bilang , semua ayat ayat injil tdk dipercaya…
emangnya alquran lahir dari mana ? lha alquran nyontek tokohnya dan peristiwanya emang dari mana dari kitab weda, tripitaka ?
atau kitab berdiri sendiri?
nyatanya nyontek semua ke kitab taurat , zabur dan injil ..sekarang udah nyontek , habis manis sepah dibuang , habis habisan menfitnah / menjelekan /menuduh orang orang yg menulisnya lah , paulus lah, dirubah rubah sama orang lah , injil taurat zabur sudah palsu , macam macam deh seabreg abreg.
kalau emang alquran sumbernya sama dari taurat , zabur dan injil , satukan saja kitab kitab nya jadi satu buku . jadi ngak disebut nyontek ….apalagi mau dicap disempurnakan , satukan saja jadi satu buku kitab kitab tsb.
mungkin anda bisa jelaskan , kenapa muhamad tdk menyatukan kitab taurat, zabur , injil dan alquran jadi satu kedalam satu buku kitab suci, ?
balik ke topic,
artinya ada 2 versi gosip donk ,
1. versi amri , yesus disalib kemudian disembuhkan tdk mati .
2. versi jadul versi muhamad , yesus tdk salib , tdk mati.
dan dua duanya ngaku dari kitab injil lagi . aya aya wae..
kebenarannya adalah Yesus kristus itu disalib ,mati dan bangkit., kembali ke sorga , dan dari sorga akan dtg untuk ke 2 x.itu kebenarannya.
matur muwun.
Hadeh..m dari kmaren om tungguin komentarx g berbobot blas
Nyampah doang
Biasa Oom. Orang Asbun kalau bicara mmg demikian. 😀
Lihat saja komentar yg di Logika Trinitas. Banyak yg ga mutu bahkan ngeles. 😀
astagaa…..
lalu dengan cara apa saya bisa selamat ??
dengan cara bagaimana dosa saya dapat diampuni ??
jika Yesus tidak mati menggantikan saya …
itu berarti pada akhirnya saya harus mati menanggung dosa saya sendiri…
karena matipun tidak dapat membayar segala perbuatan dosa saya yang sudah saya lakukan…. lalu apa gunanya saya hidup ??????
Jadi menurut anda Tuhan harus jadi tumbal kalian???
Manusia berdisa kepada siapa? Ko tuhan harus menjadi tumbal?
Pingin selamat ko memgharap tuhan jadi tumbal… mikir….
Bukan tumbal pak, melainkan karena sifat-Nya yang Adil dan Kasih, Adil agar semua manusia berdosa dihakimi menurut dosanya, Kasih agar Dia-lah yang menggantikan umat manusia berdosa. Begitu.
Kalau Dia bisa disejajarkan dengan akal sehat manusia, gak mungkin dong Dia disebut Tuhan? Yakinlah karena iman.
Yesus itu di jemput paksa, di culik bahkan muridnya berjaga jaga
Artinya yesus itu tdk mau di salib, bahkan dia berdoa agar terhindar dari salib
Eh kalian yg mengaku cinta yesus seenaknya bilang yesua di salib buat nebus disa kalian
Apa akal anda sudah tumpu
@om,
penebusan dosa harus dengan darah dan daging yg suci om.
manusia berdosa kpd firman Allah. karena tdk taat pada firmanNya. dan yesus kristus , anak allah sebagai juru selamat manusia tebus dosa dengan darah dan daging yg suci om.
supaya saya terbebas dari jerat / hukum taurat.
Siapa yg mengharuskan?
Kenapa orng yg baik dan suci malah jadi tumbal?
@om
om penebusan dosa oleh sang mesias itu bentuk kasih Allah yg sangat dalam kepada ciptaanNya. dan segala sesuatu nya itu
dari Dia/firman allah , oleh Dia/firman Allah , dan untuk Dia/firman allah.
penebusan dosa datang nya dari tuhan , yg melaksanakan oleh tuhan dan untuk kemulian/kebesaran tuhan.
lantas dosa dosa om gimana?
Dosa seperti apa ko sampai tuhan saja tidak mampu memaafkan???
Dan dosa kepada siapa??
@Rudess
Adil dan Kasih koq kontradiktif. Jika adil agar semua dosa manusia dihakimi menurut dosanya, di sisi lain kasih agar dia lah yg menggantikan umat manusia berdosa. Anda merasa ga sih ada yg ga beres dgn pernyataan anda di atas?
Contoh gampang, seorang Hakim yang mengadili seorang kriminal. Kemudian Hakim tersebut yg dipenjara/dihukum atas kejahatan kriminal yg dilakukan orang tsb.
Kira2 hukum macam apa ini? 😀
Ya enak bgt jadi seorang Kriminal kalau gitu. Tidak merasa jera dengan aksi perbuatannya. Khan sudah ada yg nanggung, yaitu Hakim tsb.:D
Benar2 ajaran yg jelas bukan berasal dari Tuhan. Ajaran Tuhan yg Asli: Manusia yg berdosa maka manusia sendiri yg menanggungnya. Kalau ga mau memiliki dosa ya jangan berbuat dosa. Ikutilah apa2 yg diperintahkan Tuhan, Jauhi segala larangan Tuhan. Jika mmg terlanjur berbuat Dosa maka bertaubatlah dan jangan diulangi lg dosa tsb. Perbanyaklah melakukan kebajikan utk memperoleh Pahala dari Tuhan sekaligus menggugurkan dosa2nya. Itulah yang Haq.
Bukan ente yg dosa, Tuhan yg nebus. Enak bgt loe yee…
@Janjan
Penebusan Dosa koq seperti itu HARUS dengan darah dan daging yg suci??
Pemikiran ini sama saja dengan pemikiran penganut ajaran satanis. Dimana untuk mendapatkan kekayaan atau segala sesuatu yg diinginkan maka harus mengorbankan darah dan daging sesuatu yg suci misalnya Anak Bayi yg baru Lahir. 🙂
Anda bilang supaya terlepas dari Jerat Hukum Taurat? Padahal Yesus sendiri bilang tidak meniadakan Hukum Taurat tetapi menggenapinya.
Berarti jelas anda bermaksud utk terbebas dari Aturan2 Tuhan yang tertulis di Taurat. Tidak mau berhukum dgn hukum Tuhan. Makanya saat Taurat / PL melarang makan Babi, anda sudah boleh makan tanpa harus merasa berdosa. Hanya Setan dan Iblis beserta pengikut2nya yang tidak mau taat terhadap Aturan2 Tuhan. 🙂
kira kira begini…
ada seorang pembunuh yang sedang diadili oleh seorang hakim yang benar dan adil..
setelah melewati banyak proses sang hakim kemudian memutuskan hukuman mati kepada pembunuh ini….
sang pembunuh yang tidak dapat berbuat apa – apa hanya bisa pasrah atas putusan yang adil tersebut…
namun kemudian sang hakim turun dari kursinya
dan membuka jubah kebesarannya, dia mendekati pembunuh itu.. dan berkata kepadanya…
kamu tidak perlu mati… saya akan mati menggantikan kamu..
KARENA SAYA MENGASIHI KAMU…
siapapun tahu.. wujud kasih yang nyata adalah ketika kita rela berkorban untuk orang yang kita kasihi..
salam damai…
🙂
Logika yg bnar itu begini
Ada pembantu yg berdosa pada majikannya saking sayangnya pada pembantu, simajikan membunuh anaknya senditi
Ini kasih sayang apa gangguan jiwa? Haas
j.lee :
Kacau kalo ada hakim seperti itu. Bayangin, kalo semua hakim seperti itu, abis hakimnya,yang tersisa tinggal penjahat doang.
Kacau kalo ada tuhan seperti itu. Bayangin, kalo semua tuhanmu seperti itu, abis tuhannya,yang tersisa tinggal iblis doang.
Yang seperti ini disebut “kasih”???
Benar2 doktrin konyol.
Ya sudah anda mati saja kalau begitu. Tidak perlu hidup jika anda tak mau mati menanggung Dosa Anda sendiri. 😀
Soalnya itu Dosa Anda sendiri ya anda yg bertanggung jawab atas dosa2 anda. Ga mau berdosa? Mana ada sih penjahat yg berbuat kejahatan terus kejahatannya ditanggung orang lain? Kalau ada berarti hukum yg dipakai adalah hukum yg bermasalah. Yang ada penjahat itu sendiri lah yg bertanggung jawab atas semua kejahatannya.
@arief,
kalau bunuh diri itu tdk benar mas,
bukannya itu suatu rahmat tuhan , diberikan pengampuna dosa 100% bersih , kenapa tdk terima?
yah kalau anda ngak mau silahkan saja anda bergelimang dosa.
memang nya anda bisa nyogok tuhan dengan amal ibadah ? mikirrrr. .
@Janjan
1. Yang nyuruh bunuh diri siapa? Coba anda baca statement saya di atas. Anda tahu yang namanya Satire tidak dalam bahasa?
2. Anda bilang Rahmat Tuhan diberikan 100% pengampunan dosa. Itu memang benar. Karena Allah itu Maha Pengampun. Masalahnya skenario pengampunan Tuhan koq seperti itu ya? Tuhan yg mati menebus dosa? 😀
Harusnya kita sendirilah bertobat atas dosa2 yg kita lakukan.
Dalam Al Qur’an, Allah Ta’ala berfirman,
قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
“Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah MENGAMPUNi DOSA-DOSA SEMUANYA. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az Zumar: 53).
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,
قَالَ اللَّهُ يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ مَا دَعَوْتَنِى وَرَجَوْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ عَلَى مَا كَانَ فِيكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ لَوْ بَلَغَتْ ذُنُوبُكَ عَنَانَ السَّمَاءِ ثُمَّ اسْتَغْفَرْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ لَوْ أَتَيْتَنِى بِقُرَابِ الأَرْضِ خَطَايَا ثُمَّ لَقِيتَنِى لاَ تُشْرِكُ بِى شَيْئًا لأَتَيْتُكَ بِقُرَابِهَا مَغْفِرَةً
”Wahai anak Adam, sesungguhnya jika engkau menyeru dan mengharap pada-Ku, maka pasti Aku ampuni dosa-dosamu tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya dosamu membumbung tinggi hingga ke langit, tentu akan Aku ampuni, tanpa Aku pedulikan. Wahai anak Adam, seandainya seandainya engkau mendatangi-Ku dengan dosa sepenuh bumi dalam keadaan tidak berbuat syirik sedikit pun pada-Ku, tentu Aku akan mendatangi-Mu dengan ampunan sepenuh bumi pula.” (HR. Tirmidzi no. 3540. Abu Isa mengatakan bahwa hadits ini ghorib. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)
Silahkan.anda baca dan pahami ayat2 Quran dan Hadits di atas. Bagaimana Maha Agungnya Skenario Tuhan kami tanpa sedikitpun menghinakan DiriNya? Tidak seperti Ajaran agama anda dimana Tuhan harus mati demi menebus dosa manusia, Tuhan tentu tidak mengkerdilkan diriNya menjadi terhina sehingga harus mati menebus dosa umat manusia. Dan yang membunuh diriNya adalah manusia pula. Waduuhh… 😀
3. Sejak kapan Amal Ibadah itu adalah Nyogok Tuhan? 😀
Jadi selama ini anda beribadah ke tempat peribadatan anda hanya utk nyogok Tuhan ya? Hahahaha… ya sudah ga usah ibadah mas Janjan. Khan Dosa udah ditanggung, trus Karena amal ibadah adalah bentuk sogokan atau suap terhadap Tuhan maka haram utk dilakukan. Jadi anda tetap selamat khan menurut keyakinan anda?
@arief,
menurut anda , saya orang kafir , artinya saya tdk akan masuk sorga.?
menurut anda , saya orang kafir , apakah ada perbedaan di mata AllahMu.?
—————————————————–
yesus berkata : akulah jalan dan kebenaran dan hidup. tak seorang datang kepada Bapa kalau tdk melalui aku.
ini suatu ketetapan. tdk ada yg lain selain percaya kepada Dia sang mesias anak allah .itu syarat utama bila mau masuk sorga. syarat keduanya baru ibadah dan ketiganya amal dan perbuatan baik .
tetapi anda tdk mau menjalani apa yg yesus katakan , anda punya jalan sendiri , anda memohon mohon supaya jalan yg anda lakukan sendiri dibenarkan tanpa jalani syarat utama. apakah itu suatu usaha yg benar? istilahnya mau nyogok, anda sedang berusaha supaya dibenarkan tanpa menjalankan syarat utama dengan amal ibadah yg lebih banyak, lebih rajin dsbnya.
bukannya kami beribadah disebut nyogok Allah. salah lagi, salah lagi, anda ini terus terusan salah . gagal paham terus . ngak kepikir yah kaya gituan …
contoh simple :
misalkan anda tertangkap polisi, karena pelanggaran lalu lintas. misalkan aturan baku pelanggaran lalu lintas bila ingin bebas dari hukuman penjara sbb: 2 syarat :
syarat utama harus/wajib menjalani sidang pengadilan, kemudian harus bayar denda 100. tapi anda tdk mau, anda punya jalannya sendiri , dengan cara bayar denda saja , tanpa pake persidangan , apakah itu suatu usaha yg benar? istilahnya berusaha mau nyogok supaya dibenarkan/bebas penjara tanpa menjalani syarat utama , tapi hanya membayar denda yg lebih dari aturan baku misalnya bayar 200.
@janjan :
masih gak ngerti juga yah, dalam kisah di atas terdapat 6x perbedaan kesaksian 4 penulis kitab dalam bible. Jadi apakah anda masih percaya itu kitab suci ? baca ulang artikelnya terus baca komentar di bawahnya biar ngerti.
PENGUTUK & DIKUTUK DLM LINGKARAN YG TERKUTUK.
BUDAYA MENGUTUK,DIKUTUK & TERKUTUK DLM AJARAN KRISTEN LAKSANA LINGKARAN SETAN YG SULIT DIHILANGKAN, KRN ALASAN KUTUKAN INILAH LAHIR KONSEP PENEBUSAN DOSA YG AKHIRNYA MENJADI LANDASAN KEIMANAN. DMN TUHAN DAN UMATNYA SALING MENGUTUK.
Berawal dr manusia mendapat dosa kutukan yg tdk pasti siapa pelaku kutukan tsb, lalu mjadi warisan turun temurun, kemudian menuntut harga penebusan yg tdk ternilai kecuali dgn maut tuhan,menunjukkan begitu kuatnya kutukan tsb,siapapun pelaku pengutuk dlm hal ini yg pasti memiliki kekuatan/otoritas minimal sekelas tuhan.
YESUS MENGUTUK PAULUS & PARA AHLI LITAB
Matius 23:13 Celakalah kamu, hai ahli2 Taurat dan org2 Farisi, hai KAMU ORG2 MUNAFIK, krn km menutup pintu2 Krajaan Sorga di depan org. Sebab kamu sendiri tidak masuk dan km merintangi mrk yg berusaha utk masuk.BACA HINGGA AYAT KE 18..
PAULUSPUN TDK MAU KALAH LALU MENGUTUK TUHAN
GATALIA 3:13 TERKUTUK LAH ORANG YG MATI DIKAYU SALIB.
ANAK2PUN TDK LUPUT DR KUTUKAN
(2RAJA 2:23). Elisa pergi dr sana ke bethel & sedang ia mendaki, mk keluarlah anak2 dr kota itu,lalu ia mencemoohkan dia serta bseru kpdnya”NAIKLAH BOTAK-NAIKLAH BOTAK”
Bahkan poon ARA sj tdk luput dr makian/kutukan YESUS, hmmm….sungguh ini adlh kaum yg terkutuk.
Lalu dlm 2 raja2 2:24. Dikatakan……Lalu berpalinglah ia ke belakang & ketika ia melihat mrk, di kutuknyalah mrk demi nama TUHAN,Maka kekuarlah DUA EKOR BERUANG dari dlm hutan,lalu men-cabik2 dr mrk EMPAT PULUH DUA org anak…BAHKAN HY UT ALASAN SEDERHANA TUHAN BS MENGUTUK & MENJADIKAN 42 ANAK SANTAPAN BERUANG,(sungguh tdk seimbang dgn kesalahan mrk)
TUHAN/MANUSIA YG DGN MUDAH MENGUTUK BAHKAN UT ALASAN YG TDK PANTAS,MAKA ORG ITU TDK MEMILIKI KESABARAN, KEIKHLASAN, & SULIT UT MEMAAFKAN.
(budaya ini hy ada dlm dunia iblis)
Gimulai dari kutukan, hidup dlm kutukan dan mati terkutuk. Agama adlh tentang kutukan?
SALAM BAGI YG BERFIKIR
@lisa,
kutukan sudah ditanggung oleh sang mesias , jadi saya sudah terbebas dari kutuk .galatia 3:13
saya sdh terbebas . praise to lord jesus.
kalau dosa dosa anda sudah terhapus 100% belum?
Palus ko dipercaya
galatia mah cuman suratnya paulus kepada jemaat galatia
Surat menyuratnya si Paulus ke orang2 galatia kok bisa ya dianggap sbg firman tuhan padahal itu udh jelas2 buatan manusia
@janjan
Anda kutip Galatia 3:13, mudah2 an mmg ngerti beneran yg dikutip
1) KJV Galatian 3:13
Christ hath redeemed us from the curse of the law, being made a curse for us: for it is written, Cursed is every one that hangeth on a tree
2)NIV Galatian 3:13
Christ redeemed us from the curse of the law by becoming a curse for us, for it is written: “Cursed is everyone who is hung on a pole
3) Galatia 3:13 (TB)
Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: “Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!”
4) Galatia 3:13 (BIS)
Tetapi Kristus membebaskan kita dari kutukan hukum agama. Ia melakukan itu dengan membiarkan diri-Nya terkutuk karena kita. Sebab di dalam Alkitab tertulis, “Terkutuklah orang yang mati digantung di tiang kayu.”
Coba jelaskan, digantung dimana yg benar :
pohon, tiang (ga jelas tiang apa), kayu salib apa tiang kayu ??
Anda blm bebas dari kutuk lho, tempat gantung nya aja masih ga jelas..hehehe…
itu kata-kata saulus, bukan kata yesus.
PAULUSPUN TDK MAU KALAH LALU MENGUTUK TUHAN.
Paul paul paul berkata :
GATALIA 3:13 TERKUTUK LAH ORANG YG MATI DIKAYU SALIB.
Tuhan terkutuk menebus dosa kutukan ? dan meninggalkan dosa bagi penyalib yesus ? Menurutmu Tuhan menebus dosa dengan menyisakan dosa ?
PENYELAMAT YG TDK SELAMAT
Dia hidup dlm Hukum Tuhan.
Ketika Mati, dia menjadi Hukum.
ALHASIL
Yg HIDUP mengabdi padd yg MATI, dan yg MATI menjadi HUKUM bagi yg HIDUP.
AKHIRNYA
Yg HIDUP berharap berkah pd org MATI, dan menggantungkan keselamatan pada org yg tdk selamat (MATI).
BERARTI
KRISTEN ADALAH AJARAN PENYEMBAH ORANGG MATI
Salam bagi yg berfikir.
@om,
daripada percaya muhamad yg gak jelas …
G jelas apa ente g faham?
@janjan, gila ya semua kutukan sudah ditanggung yesus. pantes aja kaum kalian suka2 berbuat hal terkutuk. kalo ga percaya anda lihat aj di eropa atau amerika sono, sex bebas sdh jadi makanan sehari2 nauzubillah,
@Janjan
Jadi dosa anda sudah ditanggung. Berarti anda sudah pasti suci doong dari Dosa? 🙂
PENGERTIAN DI SALIB
Apakah arti kata di Salib atau menyalib?
Menurut kamus : artinya menghukum mati, mengikat seseorang dengan kayu salib
Menurut kamus webster : menghukum mati dengan memaku atau mengikat seseorang dengan kayu salib
pendeknya, KALO ORANG DI SALIB, IA HARUS MATI DI KAYU SALIB, KALO DIA TIDAK MATI BERARTI DIA TIDAK DI SALIB
Biar kalian (orang kristen) pada paham ttg penyaliban, bisa dibaca dlu link dibawah
http://kristolog.com/2010/12/26/telaah-kritis-penyaliban-yesus/
janjan
Februari 27, 2016 pukul 19:36
@om,
penebusan dosa harus dengan darah dan daging yg suci om.
manusia berdosa kpd firman Allah. karena tdk taat pada firmanNya. dan yesus kristus , anak allah sebagai juru selamat manusia tebus dosa dengan darah dan daging yg suci om.
supaya saya terbebas dari jerat / hukum taurat.
…………………………………………………………….
silahkan anda terapkan keyakinan anda di rumah anda…..selamat menikmati….selamat sampai dikuburan.
silahkan anda ajukan untuk di terapkan didalam institusi kejaksaan/pengadilan…katakan kepada hakim..selamat masuk kuburan.
silahkan terapkan keyakinan anda pada institusi pendidikan..
selamat dan salam untuk anda selamat menuju kuburan.
selamat atas keyakinan se enak perut anda…
Manusia yg tidak taat kpd tuhan. Lha ko tuhan yg harus mati?
Edian 😀
saya mautanya @ janjan lalu gimana nasip manusia termasuk para nabi2 yg mati sebelum yesus disalip? apakah dosanya tertebus juga ?
ane juga mau nanya dah sama mereka yg masih bebal krn dogma…
Klo Yesus mati disalib utk menebus dosa umat manusia..kira2 Yudas masuk surga apa neraka..?
@janjan
______________________
@arief,
Kalau bunuh diri itu tidak benar mas,
Bukannya itu suatu rahmat tuhan, diberikan pengampunan dosa 100% bersih, kenapa tidak terima?
Yah kalau anda nggak mau silahkan saja anda bergelimang dosa. Memangnya anda bisa nyogok tuhan dg ibadah? Mikir…
______________________
Apakah ucapan seperti ini layak disebut sebagai ucapan orang yg masih sehat akalnya??
Yang diangan-anganya surga gratisan. Mungkin ada, tapi surga demikian belum dibuat dan tdk akan pernah dibuat.
Biarlahlah surga itu cukup ada di angan-angan mereka saja. Karena walaupun hanya angan-angan toh namanya juga sama, yaitu surga.
Saya berfikir Tuhan pasti senang hati melihat hambanya yang rajin beribadah kepada-Nya tanpa bermaksud nyogok, karena Tuhan yg bisa disogok hanyalah Tuhan yg serupa manusia dan pernah menjadi manusia.
@janjan
_____________________________
Janjan
Februari 25, 2016 pukul 08.57
@lisa,
Demikianlah fakta2 tak terbantahkan dari Bible sendiri bahwa Yesus tdklah mati ditiang salib, melainkan selamat dg cara yg menakjubkan.
Jawab :
Jadi tulisan anda tersebut diatas, adalah katanya alias gosip bukan pendapat anda, ooohhh.
Ok deh cari gosip lainnya, sudah 2 gosip tuh..
______________________________
janjan
Februari 25, 2016 pukul 09.13
@Del Piero,
Kalau baca tulisan itu khan sama dengan gosip, penulis sendiri tidak yakin kejadian seperti itu…malah membantahnya.
Yah ditanggapi sendiri-sendiri aja deh gosipnya.
_______________________________
janjan
Februari 28, 2016 pukul 03.53
@del piero,
Baca dong tulisan anda “Saya setuju, sumber tulisannyapun gosip pula, dari Bible, yg ditulis oleh para tukang gosip”
Tuh yg ngomong “sumber tulisannyapun gosip pula” sopo mas?
________________________________
@janjan
Biar tdk salah persepsi, artikel di atas gosip atau fakta dari Bible,
ayo sekarang kita bahas fokus pada tulisannya. Jangan oot. Nampaknya terlalu melebar diskusinya.
Dan kalau mau membantah “Bibel” itu bukan gosip, silahkan kemukakan alasan dan bukti2 yg menguatkan, misalnya : Tentang siapa yg menulis bible, kapan waktu ditulisnya, sumber tulisannya dari mana, mengapa banyak versi dll.
Ok, sekarang kita mulai ya..
@janjan saya tanya mengapa kamu yakin Yesus itu benar disalib, mati dan bangkit kemudian naik ke surga dan akan kembali ke dunia yg ke 2 kali?
Jawab dengan bukti2 dari Bible, jangan ngomong thok! Mulailah menjawab sub 1 : Sebelum penyaliban, 2. Yesus disalib dan mati, 3. Yesus dikubur dan bangkit, 4. Yesus naik ke surga dst.
Kalau kamu nggak mau menjawab pertanyaan saya, maka saya anggap kamu tidak sangup atau menyerah. Dan istirahat saja dulu untuk merenungkan keyakinanmu itu. Jangan nongol lagi di topik ini dan silahkan di topik lain saja agar tidak kepayahan.
@delpiro,
kamu kalau pengen informasi (sejarah lengkap) mengenai bible (alkitab) ,hal kitab suci (penulisnya, kapan ditulis, dllnya) cari aja sendiri (pake laptop atau hp) . di situs situs kristen (web site) banyak kok , pake mbah google (product orang kafir kata muslim mah) , tinggal kilk beres . cepat , ngak pake ribet lagi.(hemat waktu).
percuma saya tulis juga (beri tanggapan) , karena anda sudah beku ( mindset nya sdh syntax error). tahukah kamu nabimu disuruh tanya bila ada keraguan (dlm alquran) pada ahli kitab ( nashrani) . malah kamu tdk taat sama firman allahmu (allah swt) dan percaya (yakin) sama penyesat. sebenarnya ente orang nya muhamad (umat islam) apa penyesat ?
dari miliaran umat kristen ngak ada analisanya jadi yesus disalib, tdk mati tapi disembuhkan dan tdk bangkit. itu sejarah sudah ribuan thn (fakta ) yg tdk bisa dibantah , masa muncul analisa baru (gosip) setelah ribuan thn , mau juga berbarengan mikirrrrrr. apalagi pake ayat ayat bible yg sdh dicatat ribuan thn lalu bukti sejarahnya . sudah tahu bible (kitab injil ) itu sudah lama ada ( tdk terbantahkan) kalo mau juga pake catatan yg baru ( thn 2016 )bukti yang baru (penemuan baru thn2016 ) … kaya debat ama anak sd, orang mah udah kuliah , ini msh tanya tanya bab 1 , bolak balik terus aja bab 1 ngak lulus lulus (ngak beres beres)
silahkan searching (jalan jlan dulu) di mbah google ya…
sang mesias telah datang . sambutlah Dia . sebelum ajal menjemput kalian.
ingatlah amal ibadah tdk menyelamtkan saudara. Tuhan ngak bisa disogok dgn amal ibadahmu , hanya dengan rahmatNya anda bisa selamat. rahmatNya telah diberikan . kenapa kalian menolakNya? setiap pribadi yg mendengar kabr injil .roh Allah mengetuk pintu hati sodara , bukalah , terimalah. this is amazing grace. logika anda hanya sebatok kelapa.
kenapa hrs tunggu mati , minta didoakan oleh yg masih hidup supaya selamat .too late . itu ajaran ngajak msk neraka.
aku aku kalian lebih hebat, Tuhan saja kalian jadikan tumbal untuk menebus dosa kalian hahahah
apakan bayi atau anak kecil yang mati sebelum di babtis masuk surga? atau malah neraka?
@om,
bukan kehendak manusia , tapi kehendakNya..jadi.semuanya kehendakNya. dan merupakan janjiNya kpd Abraham dtg nya sang mesias.
Amal Ibadah koq dianggap sogokan terhadap Tuhan?
Anda ga perlu beribadah lah kalau gitu. Gunanya anda ibadah apa kalau ternyata Amalan Ibadah anda tak lebih dari sogokan? 😀
Korupsi
Free sex
Lgbt
Mncuri
Membunuh
Dkk
No problemo bagi anda
@janjan:
dari awal kamu tuh komen atau curhat ? kok belum ada sanggahan sama sekali, ya sudah. cuma modal ngetik saja, tanpa sanggahan sama sekali. ada baiknya kamu pulang baca bible, biar adem itu otak bisa mikir. itu bible dibaca mas bro, jangan dijadikan pajangan di kamar. malu-maluin corps aja lu.
Dialog yang cerdas, kalau kagak cerdas mending gak usah komen. ada 6 peristiwa luar biasa yang dikisahkan 4 penulis injil dengan berbeda + 12 fakta kontroversi yang ada dalam penyaliban. bahkan kalau saya yang baca kisah di atas ada sekitar 22 pertanyaan di benak saya + 6 kejadian yang diceritakan berbeda dalam 4 injil. setidaknya jawab 1 masalah aja dulu.
ya uda silahkan jawab masalah ini aja dulu :
*.Markus 15:21 : Simon orang Kirene memikul salib yesus.
*.Lukas 23:26 : Simon dari Kirene, diletakkan salib yesus dibahunya.
*.Matius 27:32 : seorang dari Kirene yang bernama Simon. mereka paksa untuk memikul salib Yesus.
VS
*.yohanes 19:17 yESUS memikul salibnya ke tempat bernama golgota.
silahkan dijawab yang benar yang mana ? simon mikul salib atau yesus mikul sendiri ?
monggo jangan curhat lagi. Dijawab mas bro.
point nya bukan benar atau salah. tapi saling melengkapi.
Dari awal kayanya janjan ini kalau bhs kalimantannya “ngeranyau”, atau bicara sendiri untuk diri sendiri, kondisi ini mmg tdk bisa adaptasi dgn lingkungan, sehingga pertanyaan jelas point per point dgn kalimat sederhana dy malah kotbah…
terimalah, anda akan selamat… bla bla bla… terus begitu, kalimat berulang ini mmg sistem brainwash cekokan doktrin, sama kaya om tumpal disebelah, baca minimal 10x , berulang-ulang (otak dilarang keras dipakai wkwkwk…)… kondisi ini mmg bisa bikin merasa mantap dan nyaman semacam kondisi sakaw, utk membedah realita tidak akan mau, karena bawah sadarnya takut, rasa nyamannya hilang.
Takut dosa; realita hidup di dunia bukannya disikapi dgn amal ibadah yg bener, tapi lebih suka yg semu alias dibuai doktrin yg penting gw terbebas dari dosa.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Pentingnya perilaku, amal, ibadah
Yehezkiel 18:20
“Orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati. Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan menerima berkat kebenarannya, dan kefasikan orang fasik akan tertanggung atasnya.”
Ibarani 10:24
Dan hendaklah kita saling memperhatikan, supaya kita dapat saling memberi dorongan untuk mengasihi sesama dan melakukan hal-hal yang baik.
Matius 16:27
Sebab Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya.
Masih seabreg ayat yg mengatakan pentingnya amal ibadah, males saya baca bible lagi, yg punya aja ogah bacanya 😀
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
ingatlah amal ibadah tdk menyelamtkan saudara <<< … kecian sama yg nulis ini, alkitab sendiri ga pernah dibaca 😀
kedatangan sang mesias , sudah menjadi perjanjian antara Allah dan abraham. inti perjanjian Lama , adalah janji janji Allah kepada manusia . (judul kitab nya juga perjanjian) . ada 3 janji Allah kpd abraham . tahu kagak ente?
ajaran muhamad tdk menulis janji janji allah kpd abraham.
makanya anda buta, kok ada sang mesias?
Silahkn paparkan apa janjinya
@om,
emang om belum tahu janji jnji Allah YHWH kpd abraham?
wah , balik sd lagi om …..itukan dasar sekali
langsung saja di copas kesini, tidak usah mbulet
@janjan
Anda telah mengatakan tentang Rahmat Allah yg menyelamatkan, tahu maknanya rahmat dan apa sebab2 diberikannya kepada manusia?
Bisa ngomong harus ngerti dulu ya..jawab!! Jangan nerocos kaya orang bodo..
This is amazing grace..seperti teriakan tukang obat yg jualannya tdk laku-laku.
janjan
Februari 29, 2016 pukul 01:44
sang mesias telah datang . sambutlah Dia . sebelum ajal menjemput kalian.
ingatlah amal ibadah tdk menyelamtkan saudara. Tuhan ngak bisa disogok dgn amal ibadahmu , hanya dengan rahmatNya anda bisa selamat. rahmatNya telah diberikan . kenapa kalian menolakNya? setiap pribadi yg mendengar kabr injil .roh Allah mengetuk pintu hati sodara , bukalah , terimalah. this is amazing grace. logika anda hanya sebatok kelapa.
kenapa hrs tunggu mati , minta didoakan oleh yg masih hidup supaya selamat .too late . itu ajaran ngajak msk neraka.
===================================================
tanggapan :
artikel di atas fakta menurut bible, memangnya yang saya kutip ayat-ayat cinta ? Namun sayang sungguh sayang isi biblemu gosip, desas-desus, menurut orang. Jadinya artikelku gosip deh. wkwkwk pikir pakai otak. coba baca pengakuan lukas :
lukas 1:1-4
(1) Teofilus yang mulia, Banyak orang telah berusaha menyusun suatu berita tentang peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di antara kita,
(2) seperti yang disampaikan kepada kita oleh mereka, yang dari semula adalah saksi mata dan pelayan Firman.
(3) Karena itu, setelah aku menyelidiki segala peristiwa itu dengan seksama dari asal mulanya, aku mengambil keputusan untuk membukukannya dengan teratur bagimu,
(4) supaya engkau dapat mengetahui, bahwa segala sesuatu yang diajarkan kepadamu sungguh benar.
=====================
KUASA IBLIS DALAM IMAN DOMBA
Maaf judul ini tidak datang dari sy, dan jangan pernah mengatakan ini fitnah, sebab jika kalian menuduh ini fitnah, berarti bible lah yang membuat anda terfitnah, bukan sy.
Sebagai ilustrasi, sy ingin memaparkan alasan timbulnya judul ini;
Bible mengatakan bahwa…YUDAS dirasuki IBLIS hingga ia menyerahkan YESUS untuk disalib, baca matius 26, bahkan dikatakan YUDAS BERHIANAT baca Lukas,6, luk 22 & Matius 10..INI JELAS IBLIS YG BERPERAN BESAR, dan bisa jadi Tuhan Bapa tidak terlibat dalam hal ini, sebab jika benar Bapa memiliki Kasih yg sangat besar, mustahil tidak mengasihi anak Tunggalnya dengan membiarkannya direnggut nyawanya oleh iblis hanya untuk sebuah kata PENGAMPUNAN.
LALU..DIKATAKAN KUASA MAUT DI TANGAN IBLIS DALAM
Ibrani 2:14 LAI TB, Karena anak2 itu adlh anak2 dari darah dan daging, maka Ia juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, YAITU IBLIS YANG BERKUASA ATAS MAUT;”
SO, dari fakta dalil ini, siapapun dari kita yg berfikir objektif, jelas bahwa.
1. Penyaliban yesus atas keinginan Iblis dengan menggunakan Yudas, Yahudi dan pilatus. Ini pasti pekerjaan Iblis, karena mustahil Tuhan Yg Maha Kasih akan melakukan tindakan biadab seperti ini.
2. Skema darah selaku media mesucian jiwa manusia dalam doktrin gereja, jelas tidak relevan dgn tujuan agama yg sesungguhnya yaitu memperbaiki akhlak dan memanusiakan manusia.
Darah dengan dalil apapin identik dgn dunia iblis atau setan, krn itu para dukun kerab menggunakan darah hewan sebagai media konektifitas dgn mahluk gaib. Artinya Yesus menebus dosa manusia kpada KUASA MAUT (IBLIS)
Fundamental iman gereja serta konsep berketuhanan mereka adalah tentang kematian Yesus di kayu salib selaku penebus.
Dari dasar inilah maka kedua peritiwa ini terkait dgn Iblis, baik sebagai pelaku penyalibpan, maupun selaku pemegang KUASA MAUT. So dmn perginya Kasih?
Jika paparan ini terasa seperti sebuah fitnah atau hinaan, berarti ini menunjukkan bhw, Bible dan doktrin gereja sendiri yang memfinah dan menghina Tuhan.
Salam bagi yg berfikir.
Maaf numpang tanya, saya penasaran dgn kata2 saulus ” sebab ada tertulis, terkutuklah orang yg digantung pada kayu salib.” Nah ini ada tertulis dimana? Di perjanjian lama, kitab yg 4 itu, ato cuma ngarang doang saulusnya?
@janjan :
anda menulis :
janjan
Februari 29, 2016 pukul 19:04
point nya bukan benar atau salah. tapi saling melengkapi.
>>>>>
tanggapan : gimana melengkapi orang itu ayatnya bersebrangan ??? heheheh… baca bible mas brohhh
next silahkan disanggah dengan ilmu bkn curhat :
markus 14:46 vs Yohanes 7:44
*markus 14:46 = Maka mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya.
VS
*yohanes 7:44 = Beberapa orang di antara mereka mau menangkap Dia, tetapi tidak ada seorangpun yang berani menyentuh-Nya.
Jadi yang benar mana ? mereka memegang dan menangkap yesus atau tidak ada seorangpun yang berani menyentuh ?
@aswan
Markus 14: 45-46.
45Dan ketika ia sampai di situ ia segera maju mendapatkan Yesus dan berkata: “Rabi,” lalu mencium Dia. 46Maka mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya. 47Salah seorang dari mereka yang ada di situ menghunus pedangnya, lalu menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya. 4
bandingkan dengan dibawah ini:
yohanes 7: 38-44
Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.” 39Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan.
40Beberapa orang di antara orang banyak, yang mendengarkan perkataan-perkataan itu, berkata: “Dia ini benar-benar nabi yang akan datang.” 41Yang lain berkata: “Ia ini Mesias.” Tetapi yang lain lagi berkata: “Bukan, Mesias tidak datang dari Galilea! 42 Karena Kitab Suci mengatakan, bahwa Mesias berasal dari keturunan Daud dan dari kampung Betlehem, tempat Daud dahulu tinggal.” 43Maka timbullah pertentangan di antara orang banyak karena Dia. 44Beberapa orang di antara mereka mau menangkap Dia, tetapi tidak ada seorang pun yang berani menyentuh-Nya.
MEMANGNYA DLM KEDUA PERISTIWA ITU ADALAH ADALAH PERISTIWA YG SAMA. ?
Lagi lagi orang islam terlalu banyak nyontek , percaya saja sama penyesat .…….
maksudnya paulus sang penyesat? 😀
@janjan
Saya minta mas janjan untuk membuktikan atau memberi alasan, bahwa Bible itu bukan kitab gosip, melainkan kitab suci dari Tuhan.
Jadi aneh kalau saya yg tdk mengerti sejarah Bible harus membuktikannya sendiri, bisa salah dan ngawur nggak karuan nanti. Juga biar kami ini, umat yg kamu anggap mindset error jadi mengerti dan memahami kebenaran Kitab Bible.
Kitab Bible khan katanya selalu sesuai perkembangan zaman, maka wajar bila salah satu issuenya, “penyaliban Yesus” juga berkembang, disamping masih banyak manusia yg belum mengetahuinya khan? Kalau kamu tdk bersedia ya tdk masalah, saya tdk begitu berkepentingan mas.
@del piero,
bukti apalagi ?, kok ngulang ngulang terus bab 1.ngak beres beres , INIILAH KEBENARAN ALLAH. SBB:
Yohanes 10:22-30
22Tidak lama kemudian tibalah hari raya Pentahbisan Bait Allah di Yerusalem; ketika itu musim dingin. 23Dan Yesus berjalan-jalan di Bait Allah, di serambi Salomo. 24Maka orang-orang Yahudi mengelilingi Dia dan berkata kepada-Nya: “Berapa lama lagi Engkau membiarkan kami hidup dalam kebimbangan? Jikalau Engkau Mesias, katakanlah terus terang kepada kami.” 25Yesus menjawab mereka: “Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku, 26tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku. 27Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, 28dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. 29Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapa pun, dan seorang pun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa. 30Aku dan Bapa adalah satu.”
————————–Yesus kristus itu Mesias————————-
sebenarnya roh allah/kudus sdh berkali kali mengetuk hati dan mengatakan kepada anda. dengan ayat diatas , tapi anda keras kepala. Yesus kristus hanya menuntut kerendahan hati, itu saja .. pengakuan diri, akulah manusia yg lemah dan sangat tdk layak untuk berdebat dgnNyal, dan yakin bahwa Dialah mesias. ketika kebenaran Allah sejati harus selalu bisa dibuktikan dengan cara cara manusia. apa yg terjadi?coba dijawab apa yg terjadi …?
paham anda: sejarah bible yg kacau balau , sdh ditambal sulam oleh manusia , jadi penyaliban Yesus kristus bohong belaka kata si penyesat , terus kalau bohong, Yesus kristus bukan mesias, begitu ?
tahukah anda siapa yg mengatakan itu ? datang dari mana perkataan itu? kalau anda orang islam berkatalah seperti orang islam , bukan org penyesat . kalau anda berkata spt penyesat anda adalah orangnya. berkatalah sesuai dengan allahmu dgn kitabmu. jadilah orang Indonesia berintegritas. mindset anda tdk error , cuman terbalik, dibalikan oleh sang penyesat dunia seperti yg sang mesias katakan kpd org bebal.
janjan
Maret 4, 2016 pukul 19:23
MEMANGNYA DLM KEDUA PERISTIWA ITU ADALAH ADALAH PERISTIWA YG SAMA. ?
Lagi lagi orang islam terlalu banyak nyontek , percaya saja sama penyesat .…….
******************************
Tanggapan >>>>
wah wah wah akhirnya anda membaca alkitab. hehehehe
saya hanya mengajak anda menjawab dengan ilmu. Kalau kontradiksi anda curhat jawabnya, kalau pernyataan salah anda bisa menjawabnya dengan panjang hahahaha. tp gpp, setidaknya saya sudah mengajak anda membaca al kitab.
next kali ini jawab lagi dengan ilmu lagi yah :
yohanes 19:
(25) Dan dekat salib Yesus berdiri ibu-Nya dan saudara ibu-Nya, Maria, isteri Klopas dan Maria Magdalena.
(26) Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang dikasihi-Nya di sampingnya, berkatalah Ia kepada ibu-Nya: “Ibu, inilah, anakmu!”
sangat beralawanan ketika anda membaca :
matius 27:
(55) Dan ada di situ banyak perempuan yang melihat dari jauh, yaitu perempuan-perempuan yang mengikuti Yesus dari Galilea untuk melayani Dia.
(56) Di antara mereka terdapat Maria Magdalena, dan Maria ibu Yakobus dan Yusuf, dan ibu anak-anak Zebedeus.
markus 15:
(40) Ada juga beberapa perempuan yang melihat dari jauh, di antaranya Maria Magdalena, Maria ibu Yakobus Muda dan Yoses, serta Salome.
(41) Mereka semuanya telah mengikut Yesus dan melayani-Nya waktu Ia di Galilea. Dan ada juga di situ banyak perempuan lain yang telah datang ke Yerusalem bersama-sama dengan Yesus.
Lukas 23:
(49) Semua orang yang mengenal Yesus dari dekat, termasuk perempuan-perempuan yang mengikuti Dia dari Galilea, berdiri jauh-jauh dan melihat semuanya itu.
jadi melihat dari jauh atau di dekat salib ?
atau mau curhat lagi lagi ?
@ Janjan
sebenarnya roh allah/kudus sdh berkali kali mengetuk hati dan mengatakan kepada anda.
************************************************
Tanggapan
Roh kudus dan Roh Allah itu beda, baca bible gak sih?? Jangan malu2in… sejak kapan Roh kudus menjadi Roh Allah?? Roh Allah adalah Roh milik Allah, karena Allah yang menciptakan Roh… Roh kudus itu gabriel..mau saya tunjukkin bukti dari bible anda, Lulus sekolah minggu gak si anda??
(Zakharia 12:1) Firman TUHAN tentang Israel: Demikianlah firman TUHAN yang membentangkan langit dan yang meletakkan dasar bumi dan yang menciptakan roh dalam diri manusia:
Anda sesat, Manusia kok di sembah, ingat tidak ada tuhan selain Allah..baca bible lagi ya nak jangan cuma dengerin khotbah aja setiap minggu,
(Bilangan 23:19) Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?
(II Samuel 7:22) Sebab itu Engkau besar, ya Tuhan ALLAH, sebab tidak ada yang sama seperti Engkau dan tidak ada Allah selain Engkau menurut segala yang kami tangkap dengan telinga kami.
(Matius 23:9) Dan janganlah kamu menyebut siapa pun bapa di bumi ini, karena hanya satu Bapamu, yaitu Dia yang di sorga.
#Mikir….
Setelah membaca artikel di atas, sepertinya penulis mengetahui dengan persis seperti apa jalan pemikiran Yesus. Pertanyaan yang mungkin terdengar konyol yang muncul di pikiran saya kepada penulis;
Kenapa Yesus masih mau tinggal di Yerusalem? Sedangkan Dia tahu bahwa diri-Nya jika akan ditangkap, disiksa dan disalibkan. Dikatakan diartikel di atas, Dia tidak mau disalibkan bahkan sangat ketakutan. Kenapa Dia tidak lari ke tempat lain saja dan bersembunyi? Kenapa harus capek-capek menyiapkan skenario-skenario agar tidak mati di salib? Bahkan juga, harus capek-capek merubah strategi ketika skenario tidak berjalan sesuai rencana.
yesus tidak mengetahui ternyata rabi-rabi yahudi melibatkan tentara Romawi dalam penangkapannya.
yesus tidak mau di salib ? benar, bible sendiri yang mengatakannya.
-.pertama yesus melakukan persiapan pembelaan diri di getsmani (Lukas 22:35-36)
-.kedua hati ternyata masih khawatir, maka yesus berdoa keselamatan dari kematian penyaliban (Matius 26:38-39)
apakah anda berani mengatakan doa yesus tidak dikabulkan Bapa ?
Ibrani 5:7 Dalam hidupNya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada DIA, yang sanggup menyelamatkanNya dari maut, dan karena kesalehanNya Ia telah didengarkan
——————————-
kalau masalah membahas capek2, lah ngapain juga nunggu lama yesus di salib. begitu dewasa tinggal suruh aja orang yahudi menyalibnya selesai.